Ratusan Siswa SD Jaraksari Wonosobo Dikenalkan Cara Tangkap Ikan hingga Olah Sampah
![Ratusan Siswa SD Jaraksari Wonosobo Dikenalkan Cara Tangkap Ikan hingga Olah Sampah](https://magelangekspres.disway.id/upload/7626bf2e86e196f124e148dff0731043.jpg)
WISATA. Sebanyak 111 siswa-siswi kelas 1 sampai 6 Sekolah Dasar Negeri 2 Jaraksari Kecamatan Wonosobo gelar study tour di Wisata Alam Rancangsari Wilayu Selomerto.(foto : Agus Supriyadi/Wonosobo ekspres)--Magelangekspres.com
WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID- Sebanyak 111 siswa-siswi kelas 1 sampai 6 SDN 2 Jaraksari kecamatan Wonosobo gelar study tour, di Wisata Alam Rancangsari Wilayu Selomerto. Dengan konsep edukasi wisata alam, mereka dikenalkan cara tanam padi hingga olah pupuk.
Kepala SDN 2 Jaraksari, Itut Nawawati menyampaikan, melihat siswanya merasa jenuh dengan pelajaran di kelas, maka penyelenggara pendidikan di SD 2 Jaraksari merasa perlu melakukan kegiatan luar sekolah guna merefresh semangat anak-anak, dengan kegiatan outdoor yang menarik, menyenangkan, dan bahagia.
Melalui wisata edukasi alam, diharapkan mampu mengembalikan semangat belajar, juga dapat mengenali potensi dan keindahan alam di desa sehingga memunculkan kepekaan terhadap lingkungan sekitar.
“Anak-anak di sekolah jarang sekali menikmati alam pedesaan seperti ini, saya harap mereka dapat peka terhadap lingkungan alam sekitar sehingga mampu berkontribusi dalam mengembangkan wisata alam desa,” katanya.
Sementara itu, Pengelola Wisata Alam Rancangsari Ana Susilowati mengatakan, siswa-siswi sangat antusias dan gembira mengikuti kegiatan wisata alam ini.
Mereka menerima edukasi sekaligus rekreasi terhadap wahana yang ada. Seperti menanam padi, membuat pisau tradisional, menangkap ikan di kolam, mengelola limbah sampah, dan lain sebagainya.
“Selain menanam padi, membuat pisau, dan menangkap ikan, mereka juga mendapat edukasi pengolahan limbah sampah,” tambah Ana.
Menurutnya, dewasa ini anak-anak banyak yang terhipnotis dengan permainan teknologi gadget, diharapkan melalui kegiatan ini dapat mengurangi pengaruh gadget terhadap kehidupan sehari-hari.
Selain itu, Ana menambahkan, pengelola Wisata Alam Rancangsari telah memberdayakan pemuda setempat untuk belajar berwirausaha dan meningkatkan taraf perekonomian.
“Kami berdayakan pemuda desa untuk berwirausaha dan meningkatkan taraf perekonomian masyarakat,” pungkasnya. (gus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: magelangekspres.com