126 Guru Penggerak Harus Jadi Pelopor Kemajuan Pendidikan di Wonosobo

126 Guru Penggerak Harus Jadi Pelopor Kemajuan Pendidikan di Wonosobo

PAMERAN. Bupati dan Wakil Bupati Wonosobo beserta tamu undangan melihat stand-stand pameran, melihat hasil karya Guru Penggerak. -foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres-magelang ekspres

"Saya optimis para Guru Penggerak yang nantinya lulus dari program ini, akan mampu menjadi pelopor, motor, dan lokomotif penarik kemajuan pendidikan di Wonosobo," harapnya.

Dengan kata lain, Calon Guru Penggerak diharapkan mampu tergerak, bergerak, dan menggerakkan rekan-rekan pada komunitas belajarnya, sehingga mampu membawa kemajuan pendidikan di wilayah Kabupaten Wonosobo.

Sementara itu, Kepala Balai Besar Guru Penggerak Provinsi Jawa Tengah, Darmadi menyampaiakan, tugas utama Balai Besar adalah melayani pengembangan dan pemberdayaan SDM pendidikan.

Ada tiga program prioritas yang diamanatkan dan sedang dijalankan saat ini. Yaitu, Pendidikan Guru Penggerak, Sekolah Penggerak dan Implementasi Kurikulum Merdeka.

"Tugas utama kami Balai Besar adalah melayani pengembangan dan pemberdayaan SDM pendidikan. Yaitu, Pendidikan Guru Penggerak, Sekolah Penggerak dan Implementasi Kurikulum Nerdeka. Dan yang kita lihat hari ini adalah lokakarya terakhir bagi putro-putro angkatan 6," ungkapnya.

Darmadi menyampaikan apresiasi terhadap antusiasme CGP angkatan 6 yang luar biasa. Semua itu menurutnya atas dukungan Bupati, Wakil Bupati dan Kadisdikpora serta semua pihak yang terkait.

"Kami sampaikan apresiasi tinggi, angkatan 6 ini luar biasa, dan yang luar biasa adalah karena dukungan semua pihak tetkait lainya," jelasnya.

Menurutnya, ada lebih dari 700 peserta melakukan pengajuan, sementara yang lulus sebagai CGP 126 orang. Ini tercatat terbanyak se-Jawa Tengah, dan Wonosobo termasuk peringkat atas dari sisi jumlah.

"Di Jateng untuk angkatan 6 sendiri tercatat lebih dari 800 CGP. Untuk angkatan 7 berjumlah 430 orang. Sedangkan angkatan 8 yang akan dididik sebanyak 2.397 dari 4.000 yang lulus," pungkasnya. (gus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres