5 Kerajaan Terbesar di Nusantara yang Runtuh Akibat Kalah Perang

5 Kerajaan Terbesar di Nusantara yang Runtuh Akibat Kalah Perang

5 kerajaan besar di Nusantara tapi runtuh karena perang--CANVA

Lalu pada tahun 1253, Raja Wisnuwardhana yang memberikan takhta Putra Mahkota pada putranya, Kertanagara, dan mengganti namanya menjadi Singasari.

Sejak saat itu, Kerajaan Tumapel lebih terkenal dengan nama Singasari.

4. Kerajaan Kadiri


Monumen Kerajaan Kadiri-TANGKAPAN LAYAR-INSTAGRAM

Kerajaan Kadiri atau Kediri berdiri pada abad ke-12 masehi.

Letak Kerajaan Kadiri berada di di tepi Sungai Brantas, Jawa Timur. Kerajaan ini dahulu adalah bagian dari Kerajaan Mataram Kuno dengan corak Hindu.

Kerajaan Kediri diawali oleh Airlangga yang membagi wilayah kerajaan Kahuripan menjadi dua pada tahun 1041 M yang dilakukan oleh Empu Bharada.

BACA JUGA:Fakta Terbaru! Candi Borobudur Bukan Candi Tapi Teratai Raksasa di Atas Air

Wilayah Kadiri semakin meluas ketika berhasil menaklukkan kerajaan Singasari. Namun masa kejayaan Kerajaan Kadiri tak berlangsung lama setelah dikalahkan Majapahit dengan rajanya bernama Raden Wijaya atau raja bergelar Sri Kertarajasa Jayawardana.

5. Mataram Islam


Keraton Mataram Kota Gede-Dinas Kebudayaan Yogyakarta-

Kesultanan Mataram didirikan oleh Panembahan Senopati atau Sutawijaya yang merupakan putra dari Ki Ageng Pemanahan, salah satu orang kepercayaan Sultan Hadiwijaya Raja Pajang.

Kerajaan Mataram Islam mencapai masa kejayaan pada masa pemerintahan Sultan Agung Hanyakrakusuma pada 1613 hingga 1645 masehi.

BACA JUGA:Arti dan Makna Relief Candi Borobudur, Ternyata Ini Alasan Kenapa Banyak Relief

Sultan Agung mampu memperluas wilayah kekuasaannya di Jawa. Selain itu, Sultan Agung juga menyebar pada bidang ekonomi, agama, budaya, hukum, dan pemerintahan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: