VIRAL! Balita 2 Tahun Disebut Ayahnya Diculik Sosok Lampor Terekam CCTV di Wonosobo

VIRAL! Balita 2 Tahun Disebut Ayahnya Diculik Sosok Lampor Terekam CCTV di Wonosobo

Ilustrasi keanehan anak hilang disebut orangtuanya telah diculik lampor di Wonosobo-elebeZoom-Getty Images

Menurutnya, tidak ada tanda-tanda mencurigakan sebelumnya. Hal itu diyakini setelah melihat rekaman CCTV milik tetangganya yang menyorot ke arah halaman rumah.

Namun anehnya, anaknya tiba-tiba berjalan ke arah yang berada di luar jangkauan CCTV hingga diketahui korban sudah tak meninggalkan jejak pada Senin, 28 Agustus 2023 sekira pukul 14.30 WIB dan bikin warga menjadi geger.

Syahrul mengatakan, tidak hanya melakukan pencarian dengan menyisir hutan hingga saluran irigasi sejauh 2 kilometer dari rumahnya.

BACA JUGA: Melihat Merti Dusun Igirmranak Wonosobo Tampilkan Tarian Berjudul Cangcut Tali Wondo

Dia juga meminta bantuan beberapa orang yang dikenal memiliki penglihatan alam lain, atau indigo untuk mencari keberadaan anaknya.

"Saya punya saudara yang punya kelebihan seperti itu (indigo), nah ketika dilihat ternyata anak saya dibawa oleh makhluk astral. Saya percaya karena jawaban temen-temen saya yang juga indigo pun sama (diculik lampor)," katanya.

Dari keterangan paranormal itu, putranya itu menjadi incaran tiga makhluk astral sekaligus.

Mulanya korban berjalan ke arah pohon durian yang terletak di belakang rumahnya. Namun tiba-tiba sang anak sudah pindah ke bukit yang lebih tinggi.

"Kalau anak dua tahun tapi bisa melewati medan hutan seperti ini sepertinya tidak mungkin," ucap Syahrul.

BACA JUGA:Tempat Angker di Gunung Sumbing, Jangan Lakukan Ini Jika Tidak Mau Disesatkan di Alas Dampit

Kecurigaannya bahwa anaknya mendapat teror dari makhluk halus semakin besar tatkala personel kepolisian, relawan, dan Tim SAR melakukan operasi pencarian korban sejak pukul 15.30 WIB hingga Selasa 29 Agustus 2023 sekitar pukul 08.00 WIB pagi, namun hasilnya nihil.

Bahkan tim dari Polres Wonosobo sempat mengerahkan sebanyak 2 ekor anjing pelacak, namun tidak ada jejak yang mampu terendus hingga korban belum dapat diketahui keberadaannya.

Ketika dirinya tengah menyisir di sepanjang saluran irigasi, Syahrul Amar Khoir mengaku sempat mendengar suara tangisan anak yang seiring lantang bahkan tiba-tiba hilang.
Namun para relawan, warga, dan petugas polisi tak ada yang mendengarnya.

"Saya sempat dengar suara anak menangis, terkadang keras dan terkadang tiba-tiba lirih bahkan hilang. Tapi kok istri dan beberapa relawan yang bersama saya tidak mendengarnya," jelasnya.

BACA JUGA:5 Tempat Paling Angker Penuh Misteri di Temanggung, Berani Kesini?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres