Harga Beras Melambung, Ibu-ibu di Magelang Ini Hanya Bisa Pasrah
Harga Beras Melambung, Ibu-ibu di Magelang Ini Hanya Bisa Pasrah-HUNI WEJANG-MAGELANG EKSPRES
MAGELANG, MAGELANGEKSPRES -- Harga beras di sejumlah pasar tradisional Kota Magelang mengalami kenaikan sekitar Rp 1.000 hingga Rp 2.000 per kilogram dalam satu bulan terakhir.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Magelang, Syaifullah mengatakan, harga beras medium naik menjadi Rp 13.500 per kilogram.
"Kita bicara yang medium, medium sekarang rata rata Rp 13.500, sementara beberapa waktu lalu tertinggi Rp 12.000," ujarnya, Sabtu, 23 September 2023 saat dihubungi wartawan.
Syaifullah menyebut, kenaikan beras juga terjadi pada beras dengan kualitas premium, yang naik sebesar 2,30 persen.
"Tidak ada kalau Rp 2000, paling Rp 1000 sampai Rp 1500," lanjutnya.
BACA JUGA:Karnaval Kota Magelang Mulai Pukul 13.00 WIB Minggu 23 September 2023
Terkait kenaikan tersebut, Syaifullah menuturkan, kenaikan harga beras di pasaran diduga disebabkan oleh kondisi iklim yang terjadi belakangan ini.
"Terkait informasi dengan kenapa kok naik ini mungkin ada hubungannya dengan iklim," imbuhnya.
Meski mengalami kenaikan, Syaifullah memastikan stok beras di Kota Magelang terpantau dalam kondisi aman.
"Kalau bicara stok saya kira masih aman karena lebih dari seratus sekian ton untuk memenuhi Magelang yang hanya berapa," jelasnya.
BACA JUGA:Pulihkan Sektor Pariwisata Daerah, Pemkot Magelang Apresiasi Forum Eco Travel Mart
Lebih lanjut, Syaifullah menuturkan, apabila terjadi kelangkaan, pihaknya beserta Badan Urusan Logistik (Bulog) siap mendistribusi pasokan beras.
"Bulog pun sebenarnya sudah siap ketika diminta untuk melakukan intervensi. Kemarin sore baru ke kantor, jadi ketika masyarakat membutuhkan pasokan yang lebih, Bulog siap. Artinya kan ada cadangan untuk bisa didiskusikan, harganya pun saya kira kalau langsung dari bulog ya berbeda," katanya.
Sebagai upaya persiapan meningkatnya permintaan beras di masyarakat, dalam waktu dekat, pihaknya beserta Bulog berencana untuk melakukan intervensi pasar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: magelang ekspres