Bukan Cuma 1, Tapi Ada Beberapa Sepeda Motor Dibakar Saat Bentrok Massa di Muntilan Magelang

Pihak kepolisian berupaya untuk mencegah terjadinya bentrokan, namun karena jumlah petugas kepolisian tidak sebanding dengan jumlah massa, akibatnya massa tetap melakukan aksi saling serang.

Jajaran kepolisian dari Polresta Magelang juga telah dikerahkan, termasuk mobil pemadam kebakaran dan kendaraan taktis anti huru hara.

BACA JUGA:Relawan Mas Gibran dan Komunitas Lintas Agama Magelang Sepakat Dukung Pemilu 2024 Aman dan Damai

Hingga saat berita ini diunggah, Magelang Ekspres belum menerima konfirmasi resmi dari Polresta Magelang.

Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat sejumlah kelompok merusak kendaraan-kendaraan yang berada di depan mereka.

Ada yang memecahkan kaca mobil, melempari batu, dan bahkan membakar beberapa unit sepeda motor.

Hingga saat ini, belum dapat diketahui secara keseluruhan berapa kerusakan, kerugian, maupun korban luka-luka yang diakibatkan oleh bentrokan tersebut.

BACA JUGA:Kata Relawan Mas Gibran Soal Menjamurnya Spanduk Gibran Berpasangan dengan Prabowo Subianto di Magelang

Satu hari sebelumnya, Satuan Lalu Lintas Polresta Magelang telah mengumumkan adanya pengalihan arus lalu lintas karena adanya kegiatan Banteng #3 Metu Kandang sebagai bentuk dukungan terhadap Ganjar Pranowo di Lapangan Soepardi, Mungkid.

Saat dalam perjalanan pulang dan tiba di kawasan Muntilan, massa yang mengenakan atribut PDIP dihadang oleh massa lain yang diduga sebagai simpatisan GPK. Akibatnya, bentrokan tidak dapat dihindari.

Berdasarkan informasi, kerusuhan masih terus berlangsung dan petugas kepolisian masih berupaya untuk meredam aksi tawuran antara dua kelompok massa ini. (*)

Sumber: magelang ekspres