Bentrokan Selesai, Warga Muntilan Magelang Masih Berjaga di Depan Rumah
Warga di Pertigaan Muntilan masih berjaga-jaga guna mencegah adanya sisa massa yang masih berada di sekitar pemukiman mereka pascabentrok yang terjadi pada pukul 22.00 WIB, Minggu 15 Oktober 2023 malam-HENDRI SAPUTRA-MAGELANG EKSPRES
Akibatnya, banyak kendaraan bermotor yang diduga milik warga yang tengah melintas rusak parah. Ada yang pencah kaca mobil, ada juga yang dibakar.
Massa secara brutal merusaki kendaraan bermotor itu tanpa pandang bulu. Entah itu milik simpatisan atau warga yang kebetulan lewat di Jalan Raya Magelang-Jogja tepatnya di pertigaan Tape Ketan Muntilan.
Polresta Magelang sudah mengerahkan bantuan personel, untuk mencegah bentrokan lebih parah.
Hingga saat ini belum diketahui secara pasti jumlah korban maupun kendaraan yang rusak akibat bentrok.
Namun dari beberapa video yang terlanjur viral di media sosial, memperlihatkan bahwa massa secara brutal membakar sepeda motor. Setelahnya massa terus menumpuk kobaran api itu dengan sepeda motor lainnya.
BACA JUGA:Dukung Pemilu Damai, Polsek Secang Magelang Gelar Lomba Merpati Kolong
Masih dari video yang beredar viral, juga ada beberapa massa yang menggunakan kayu memecahi kaca mobil pikap. Belum diketahui bila kendaraan itu milik simpatisan ataupun milik warga yang melintas.
Kepolisian masih sibuk mengalihkan arus kendaraan agar tak melewati Muntilan dan sekitarnya. Akibatnya, kemacetan parah pun tak dapat terhindarkan.
Kendaraan yang berasal dari Jogja dialihkan, demikian halnya kendaraan yang berasal dari Magelang.
Warga sekitar lokasi kejadian pun diimbau untuk sementara waktu tetap tinggal di rumah. Pasalnya, ada informasi bahwa massa sudah mulai bergerak ke arah pemukiman warga pada pukul 20.00 WIB.
"Tetap di rumah nggih. Soalnya ada kemungkinan massa PDI masuk ke kampung. Minta tolong diteruskan ke saudara-saudara lain jangan keluar apalagi mendekati arah Tape Ketan Muntilan dulu. Tadi ada satu motor dibakar. Ini bentrokan masih terjadi di Tape Ketan," begitu bunyi dalam pesan suara yang tersebar di Grup WhatsApp.
BACA JUGA:Terungkap! Siapa Ibu Kandung Bayi Kardus yang Jadi Rebutan Adopsi di Magelang
Di Persimpangan Muntilan, aparat Polresta Magelang dengan bantuan aparat TNI telah berusaha untuk menenangkan kerumunan massa. Namun sayangnya, jumlah massa yang terlalu banyak telah menyulitkan petugas.
Bentrokan massa ini juga telah menyebabkan kemacetan parah di Jalan Raya Magelang-Jogja, tepatnya di Muntilan, Kabupaten Magelang, pada hari Minggu, 15 Oktober 2023.
Meskipun arus kendaraan telah dialihkan, namun kemacetan tetap tidak dapat dihindari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: magelang ekspres