Mahasiswa PKM UNIMMA Ajak Ratusan Siswa SD Datangi Markas Damkar Kabupaten Magelang

Mahasiswa PKM UNIMMA Ajak Ratusan Siswa SD Datangi Markas Damkar Kabupaten Magelang

Ratusan siswa dari MI Muhammadiyah 1 Surodadi, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, mendapatkan kesempatan unik untuk mengunjungi Damkar Kabupaten Magelang, Rabu 18 Oktober 2023 lalu-Ihsan Abdurrozaq-MAGELANG EKSPRES

Semua ini merupakan pengalaman yang tak terlupakan bagi mereka, yang tidak hanya meningkatkan pengetahuan praktis mereka, tetapi juga memberikan dorongan rasa percaya diri mereka dalam menghadapi situasi darurat.

BACA JUGA:Kembangkan Bisnis Wirausaha UNIMMA Gandeng UMPSA Malaysia

Ahmad Liana Amrul Haq, selaku dosen pembimbing Unimma dan Ketua Pelaksana Program PKM, memberikan tanggapan langsung mengenai kegiatan tersebut.

"Kegiatan ini merupakan salah satu implementasi dari program pengabdian masyarakat dengan skema pemberdayaan masyarakat berbasis mahasiswa," kata Ahmad Liana Amrul Haq.

Dia mengungkapkan bahwa setelah kegiatan ini selesai, siswa akan memiliki perkembangan kognitif yang lebih baik, terutama dalam hal kesiapsiagaan mereka dalam menghadapi berbagai situasi darurat.

"Petugas Damkar telah mensimulasikan penggunaan alat-alat pelindung diri dan peran petugas pemadam kebakaran dalam menghadapi berbagai jenis bencana, mulai dari yang ringan seperti penggunaan korek api dan lilin di dalam rumah hingga upaya penyelamatan kecelakaan di sungai, serta situasi darurat lainnya," tuturnya.

BACA JUGA:Pemkab Magelang Perbaiki 7 Rusak Akibat Bentrok Massa di Muntilan

Tak hanya itu, Sebagai dosen psikologi ia juga berkomentar bahwa semua siswa yang hadir mampu berpartisipasi aktif sesuai dengan perkembangan kognitif mereka.

"Selain itu, mereka dapat secara efektif menggunakan dan mengoptimalkan panca indera yang mereka miliki. Dengan pengetahuan ini, mereka dapat berperan aktif dalam keselamatan masyarakat dan dapat menjadi panutan bagi lembaga pendidikan lainnya," terangnya.

Sementara itu, salah seorang petugas Damkar Kabupaten Magelang, Riki menjelaskan bahwa pihaknya memfokuskan pengenalan kepada anak-anak mengenai layanan pemadam kebakaran di Kabupaten Magelang.

"Kami juga akan memberikan pemahaman tentang alat-alat Perlindungan Diri (APD) yang digunakan dalam tugas pemadam kebakaran, serta memberikan pembekalan praktik pemadaman api," ujarnya.

BACA JUGA:Indeks Kerawanan Pemilu di Kabupaten Magelang Tinggi, Sekda: di Lapangan Tidak Mengkhawatirkan

Salah satu guru MI Muhammadiyah 1 Surodadi, Titik Murniatiningsih, mengaku sangat gembira dengan antusiasme siswanya. "Anak-anak merasa sangat puas dan senang dengan pengalaman barunya," katanya. (*/adv)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres