Karyawati Minimarket Ini Melahirkan di Tempat Kerja Terekam CCTV, Sayang Bayinya Tak Selamat
Tangkapan layar pemeriksaan tim medis usai seorang karyawati minimarket di Surabaya yang melahirkan di tempat kerja--
MAGELANGEKSPRES -- Seorang gadis yang bekerja sebagai karyawati minimarket di Surabaya melahirkan di tempat kerja, Senin, 23 Oktober 2023. Sayangnya, bayi yang dilahirkan dari rahim perempuan berinisial QNS (19) itu tidak dapat diselamatkan.
Peristiwa karyawati minimarket melahirkan bayi di tempat kerja ini membuat geger. QNS melahirkan bayi di sebuah bilik khusus karyawan di minimarket.
Kepala Bidang Darlog Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surabaya, Buyung Hidayat, menyatakan bahwa insiden tersebut terjadi pada pukul 16.40 WIB. QNS pertama kali ditemukan oleh rekannya dalam kondisi lemas.
Menurut keterangan rekan kerja korban, sejak pagi gadis muda itu beristirahat di ruang karyawan.
BACA JUGA:Kenal di Medsos, Seorang Santri di Wonosobo Cabuli Anak 13 Tahun
Namun, rekan kerja mengetahui bahwa QNS mengalami kontraksi pada perutnya melalui pantauan CCTV.
Rekan kerja yang mengetahui hal tersebut menghampiri QNS dan mendapati kepala bayi sudah keluar dari pintu rahim sang ibu.
Setelah mengetahui kepala bayi yang keluar, rekan kerja QNS, meminta tolong warga sekitar serta menelpon call center 112 untuk tindak lanjut.
BACA JUGA:Pelaku Pembakar Sepeda Motor dan Bentrok di Muntilan Magelang Tak Diproses Hukum
Dari lokasi, korban ditangani oleh Tim Gerak Cepat (TGC) Dukuh Pakis. Namun, bayi tidak selamat dan QNS dibawa ke Puskesmas untuk dilakukan perawatan.
"Bayi dinyatakan meninggal dunia oleh TGC Dukuh Pakis. Ibu (QNS) dilarikan ke Puskesmas Dukuh Kupang didampingi rekan kerja dan kini sudah ada pihak keluarga," kata Buyung.
Sementara itu, Kapolsek Sawahan, Kompol Eko Cipto Mangko mengatakan bahwa pihaknya masih memastikan sejumlah informasi mengenai kejadian tersebut, termasuk kronologi mengenai rekam medis korban yang diketahui dalam keadaan mengandung.
"Ini masih kami gali dulu keterangannya, kami pastikan dulu. Kami maksimalkan dulu," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
