Polres Magelang Kota Terima Alokasi Anggaran 2024 Sebesar Rp61 Miliar

Polres Magelang Kota Terima Alokasi Anggaran 2024 Sebesar Rp61 Miliar

PEMAPARAN. Kabag Renprogar Birorena Polda Jateng, AKBP Yudi Priyono, saat memberikan sosialisasi anggaran dihadapan pejabat Polres Magelang Kota dan Forpimda Kota Magelang, Senin (6/11).-istimewa-magelangekspres

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES - Alokasi anggaran diterima Polres Magelang Kota tahun 2024 adalah sebesar Rp61.225.525.000 yang terbagi dalam belanja pegawai Rp47.037.933.000 dan belanja barang sebesar Rp14.187.582.000.

Kapolres Magelang Kota, AKBP Yolanda E Sebayang mengungkapkan alokasi anggaran tahun 2024 mengalami kenaikan terutama di anggaran belanja pegawai. Akan tetapi untuk anggaran operasional mengalami penurunan.

"Secara jumlah keseluruhan naik, namun untuk operasional turun hingga 2 miiar, dilihat dari kinerja yang dilakukan pada tahun sebelumnya," kata Kapolres.

BACA JUGA:Suplai Air Menurun Selama Kemarau, Perumda Air Minum Kota Magelang Minta Pelanggan Berhemat

Kabag Renprogar Birorena Polda Jateng, AKBP Yudi Priyono saat hari dalam sosialisasi alokasi anggaran tahun 2024 Polres Magelang Kota menjelaskan Informasi terkait dengan penyusunan alokasi anggaran 2024 ketenagakerjaan dan kebijakan yang dilaksanakan untuk tahun 2024.

Alokasi anggaran 2024 Polri mendapatkan alokasi Ro117 triliun, jadi di tahun 2024 atau 2014 ada peningkatan Rp6,3 triliun atau 5,80% dari tahun sebelumnya Rp111 triliun.

"Kalau dilihat perbandingannya ini sudah proporsional sudah seimbang. Sudah 2 periode belanja barang mengalami  turun," katanya.

Ia menyebut, anggaran pengamanan pemilu itulah totalnya aplikasikan Rp60,2 miliar untuk satu putaran jadi karena anggaran ini kecil.

"Apabila ada dua putaran nantinya silakan nanti dari Polres juga mengajukan kebutuhan di putaran kedua karena misalkan kedua ini masih ada di anggaran di Kementerian keuangan daripada kita dialokasikan dua putaran namun tidak terjadi," imbuhnya.

BACA JUGA:Pemkab Magelang Dorong ATS untuk Kembali Sekolah

Polda Jawa Tengah menyiapkan 3.000 personel back-up untuk pengamanan kotak suara di TPS.

" Jadi kalau nanti dari Polres atau membutuhkan tambahan personel maka 3.000 personel akan disiapkan,"katanya.

Tiap tahun alokasi anggaran harus habis, kalau tidak habis berarti nanti akan dikembalikan ke negara atau ditarik lagi. (hen)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres