Pesona Air Terjun Grenjengan Kembar, Air Terjun yang Mata Airnya Berasal dari Gunung Merbabu

Perjalanan yang panjang tak terasa karena kita ditemani keindahan alam kirim kanan yang menawan, tak terasa kaki kita sudah menginjakan di spot utama berupa jembatan berwarna kuning yang terdapat di depan curug. 

Jembatan Kuing di Sekitar Curug Grenjengan Kembar-@jogjajateng-instagram

BACA JUGA:Petani Sayur di Muntilan Magelang Terpaksa Bagikan Sayur Gratis Imbas Harga Pasar Anjlok

Kamu dapat memanfaatkan spot jembatan ini sebagai spot foto yang menarik.

Spot foto yang pastinya langsung menghadap langsung ke air terjun.

Spot foto satu ini menjadi salah satu spot favorit wisatawan untuk berfoto.

Setelah puas berfoto di jembatan kuning, kita langsung saja membersihkan wajah menggunakan air curug yang begitu menyejukan.

Udara segar terasa ketika kita menghirup udara dengan menarik nafas panjang menghirup kesegaran udara yang begitu alami. Air terjun ini mengalir begitu indah.

Air terjun yang mengalir dengan cara yang unik dengan air yang mengalir dari atas tanpa memenuhi daerah di tengahnya.

Hanya di bagian pinggir saja berupa 2 aliran air.

Di bawahnya juga terdapat air terjun yang alirannya sama hanya yang membedakan adalah ketinggiannya.

Ketika kamu menginjakan kaki di bebatuan sekitar air terjun, jangan lupa mengambil gambar ya, jangan lewatkan pemandangan yang begitu menawan ini. 

BACA JUGA:Menyusuri Goa Kidang Kencana Kulonprogo dengan Pesona Alam dan Keunikan Sejarah yang Memikat

Wisata Curug ini, buka dari jam 08.00-18.00 WIB.

Waktu paling tepat untuk datang ke Curug Grenjengan kembar adalah di pagi hari.

Saat Sinar Matahari Menembus ke Arah Curug Grenjengan Kembar-@khatonnugroho-instagram

Dimana sinar matahari yang kuning menembus diantara sela sela pepohonan pinus dan merambah menuju air terjun.

Sumber: