Petani di Magelang Diskon 40% Beli Pupuk Non Subsidi

Petani di Magelang Diskon 40% Beli Pupuk Non Subsidi

DISKON. Petani melakukan pengambilan pupuk urea dan ponska dari Gudang Pupuk Penyangga (GPP) Kecamatan Secang, Kab Magelang, Senin (8/1).-HENI AGUSNINGTYAS-MAGELANG EKSPRES

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES Pertanian merupakan sektor yang memiliki kontribusi besar bagi perekonomian Indonesia.

Keberhasilan sektor ini tidak terlepas dari jasa para petani yang telah bekerja keras mendukung ketahanan pangan nasional.

Guna menjaga kontribusi sektor pertanian tersebut, pemerintah terus menjaga ketersediaan pupuk baik subsidi maupun non subsidi.

BACA JUGA:Breaking News! Truk Pengangkut Surat Suara Kabupaten Magelang Terguling ke Jurang

Direktur Produksi PT Pupuk Indonesia (Persero), Bob Indiarto mengatakan, pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki keberpihakan tinggi terhadap petani, salah satunya melalui program subsidi pupuk yang setiap tahunnya dialokasikan sekitar Rp25 triliun.

Subsidi tersebut disiapkan untuk membantu petani mendapatkan pupuk dengan harga terjangkau.

Pada tahun 2024, Pemerintah berencana menambah alokasi subsidi pupuk sebesar Rp14 triliun agar semakin banyak petani yang mendapat pupuk bersubsidi.

"Gebyar Diskon diberikan pertama kalinya di Magelang. Sebelum akhirnya ada 30 lokasi lagi untuk melakukan pembagian. Ada 5.000 kupon yang sudah dibagikan masyarakat. Kami imbau secepatnya menukarkan kupon kepada petani seluruh Magelang supaya bila membantu proses tanam," ujarnya, di Secang, Kabupaten Magelang, Senin (8/1).

BACA JUGA:Logo Partai Terpasang Tak Sempurna, PKS Kabupaten Magelang Merasa Dirugikan

Diketahui, Pupuk Indonesia mendukung percepatan musim tanam dengan memberikan diskon sebesar 40% bagi petani Kabupaten Magelang.

Namun pemberian diskon dibatasi hanya sebanyak 50 kg dengan 2 jenis pupuk yaitu Urea Nitrea dan Phonska Plus.

Tidak sampai di situ, Pemerintah juga mempermudah mekanisme penebusan pupuk bersubsidi hanya dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Hal ini diharapkan bisa dimanfaatkan oleh seluruh petani dalam memenuhi kebutuhan pupuk. Bob  Indiarto mengatakan bahwa tidak hanya menyediakan pupuk bersubsidi kepada petani, Pemerintah menjamin ketersediaan pupuk non subsidi.

“Pemerintah melalui Pupuk Indonesia, memastikan ketersediaan pupuk di seluruh Indonesia, baik itu pupuk bersubsidi maupun non subsidi. Pemerintah membantu memperoleh pupuk dengan mudah guna mendukung program percepatan musim tanam pada awal tahun 2024,” demikian ungkap Bob.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres