Mengenal Lebih Dekat Bulan Rajab Sebagai Bulan yang Mulia Bagi Umat Islam!

Mengenal Lebih Dekat Bulan Rajab Sebagai Bulan yang Mulia Bagi Umat Islam!

Mengenal Lebih Dekat Bulan Rajab Sebagai Bulan yang Mulia Bagi Umat Islam--istockphoto

"... Katakanlah bahwa berperang pada bulan itu (bulan haram) adalah dosa besar, kecuali untuk mempertahankan diri, dan perang gila kamu sedikit itu semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya."

Maka dari itu jauhilah perbuatan yang dilarang atau yang diharamkan oleh Allah subhanahu wa ta'ala dan mengerjakan kebajikan untuk memuliakan bulan Rajab ini.


Mengenal Lebih Dekat Bulan Rajab Sebagai Bulan yang Mulia Bagi Umat Islam--istockphoto

Di antara perbuatan untuk memuliakan bulan rajab kita dianjurkan mengerjakan berbagai amal kebajikan mulai dari hal wajib atau fardhu maupun sunnah.

BACA JUGA:Kelenteng Sam Poo Kong Semarang Punya Sejarah Unik Erat dengan Penjelajah Muslim Tiongkok

Beberapa diantara amalan yang dapat kamu lakukan di bulan rajab ini seperti puasa ayyaumil bidh ( puasa 3 hari di tengah bulan Rajab).

Selain itu kamu dapat mengamalkan puasa Senin-Kamis, puasa Daud, atau jika mampu puasa sebulan penuh di bulan Rajab.

Jangan lupa tetap melaksanakan shalat fardhu 5 waktu yaitu subuh dhuhur ashar maghrib isya kemudian kamu juga dapat melaksanakan shalat sunnah seperti sholat tahajud, sholat dhuha, sholat rawatib selesai sholat fardhu, dan sholat sunnah lainnya.

BACA JUGA:Tak Harus Menjadi Ustadz, Setiap Muslim Punya Kewajiban Berdakwah

Di dalam bulan rajab kita juga dianjurkan untuk mengamalkan kebaikan berupa berbagi rezeki kepada sesama manusia.

Hal ini dikarenakan manusia merupakan makhluk sosial dan tentu saling bergantung.

Selain mempererat hubungan kita terhadap Allah subhanahu wa ta'ala atau hablumminAllah dengan memperbanyak amal kebajikan dan ibadah, kita juga harus mempererat persaudaraan antara manusia yang disebut hablum minannas.

Hal ini dapat kita lakukan bersama sama dengan mengeluarkan zakat, menyisihkan sebagian rezeki yang kita miliki untuk sedekah dengan menyantuni fakir miskin, bersedekah kepada orang tua atau sesepuh.

BACA JUGA:Kenali Umat Muslim yang Akan Terusir dari Telaga Rasulullah di Padang Mahsyar

Selain itu juga kepada orang yang membutuhkan dan juga beberapa sedekah berupa amal jariyah yang dapat kita sumbangkan kepada sarana keagamaan atau fasilitas umum seperti masjid, kemudian tempat majelis taklim, dan sebagainya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: