Komisioner KPU Wonosobo yang Diduga Terlibat Suap Datang ke Bawaslu Saat Dini Hari
Ketua Bawaslu Sarwanto Priadhi saat diwawancara di komplek Kantor Setda Wonosobo, Rabu (14/2)-MOHAMMAD MUKAROM-MAGELANG EKSPRES
WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES — Setelah mangkir dari pemanggilan pertama, RR didampingi kuasa hukumnya datang ke Bawaslu Wonosobo guna memenuhi undangan atas dugaan pelanggaran pemilu.
RR datang ke kantor Bawaslu pada Rabu, 14 Februari 2024, pukul 03.25 WIB dini hari tadi.
Ketua Bawaslu Sarwanto Priadhi mengungkapkan, kedatangan RR selaku terlapor atas dugaan pelanggaran pemilu itu untuk memenuhi panggilan yang kedua kalinya.
BACA JUGA:Bawaslu Wonosobo Sita Uang Suap Rp 243 Juta dari Komisioner KPU
Surat undangan tersebut dikirim Bawaslu pada Selasa, 13 Februari 2024 sekira pukul 23.00 WIB.
Saat dikonfirmasi, Sarwanto tak mengetahui alasan pasti mengapa RR datang ke kantor Bawaslu dini hari.
Akan tetapi menurutnya, terlapor memilih waktu tersebut untuk konsultasi dengan pengacaranya.
"Saya tidak tahu persis kenapa datang dini hari, barangkali waktu tersebut waktu luang beliau atau waktu-waktu sebelumnya digunakan untuk konsultasi ke kuasa hukumnya, saya tidak tahu. Yang pasti, kedatangan beliau kami anggap itikad baik agar proses segera tuntas," jelasnya.
BACA JUGA:Oknum Anggota KPU Wonosobo Siapkan Rp 183 Juta, Diduga Gerakkan PPK Menangkan Kubu 03
Sebelumnya, sebagai informasi bahwa pemanggilan ulang terhadap RR dilayangkan lagi karena surat undangan pertama, yang diberikan sejak Senin 12 Februari tidak diindahkan.
Padahal, surat tersebut hanya berlaku selama 1x24 jam saja.
"Kita layangkan undangan kedua sekitar pukul 23.00. Dia (RR) datang pukul 03.25 dini hari, dan menjawab undangan dari Bawaslu. Tidak ada obrolan lain, hanya menunjukkan itikad baik dan konfirmasi kehadiran," kata Sarwanto Priadhi.
BACA JUGA:John Meninggal Ketika Berdinas, Pemkab Wonosobo Jamin Berikan Pangkat Anumerta
Sarwanto menyebut, RR yang kini masih menjabat sebagai Komisioner KPU Wonosobo itu datang bukan untuk menjalankan proses klarifikasi ataupun pemeriksaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: magelang ekspres