Lailatul Qadar, Malam yang Ditunggu-tunggu Umat Muslim tapi Allah Merahasiakan Waktunya

Lailatul Qadar, Malam yang Ditunggu-tunggu Umat Muslim tapi Allah Merahasiakan Waktunya

Lailatul Qadar, Malam yang Ditunggu-tunggu Umat Muslim tapi Allah Merahasiakan Waktunya --

MAGELANG EKSPRES-Ada satu malam di bulan Ramadhan yang selalu ditunggu-tunggu umat Muslim. Apa itu?

Malam Lailatul Qadar. Satu malam di bulan Ramadhan yang nilainya lebih baik dari 1.000 bulan. Saat ini umat Muslim sedang menunggu malam penuh kemuliaan, lebih baik dari 1.000 bulan.

Mereka mulai menyiapkan diri menyambut malam Lailatul Qadar dan berharap bisa meraih kemuliaan dari Lailatul Qadar.

BACA JUGA:Menyiapkan Diri Menyambut Malam Lailatul Qadar, Apa Keistimewaanya?

Allah Ta'ala merahasiakan kapan malam Lailatul qadar itu, agar kita terus bersemangat mencarinya setiap tahun di akhir Ramadhan terutama pada 10 terakhir Ramadhan.

Namun begitu Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam mengisyaratkan bahwa Lailatul Qadar berada di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan, khususnya pada malam-malam ganjil.

Dan turunya Lailatul Qadar ditandai  dengan cuaca malam tidak begitu panas, tidak begitu dingin, matahari terbit pada pagi harinya dalam keadaan putih tidak terlalu menyorot.

Dari Abu Sa’id Al-Khudri radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

فَالْتَمِسُوهَا فِي الْعَشْرِ الْأَوَاخِرِ وَالْتَمِسُوهَا فِي كُلِّ وِتْرٍ

“Carilah lailatul qadar pada sepuluh hari terakhir Ramadhan, carilah pada malam-malam ganjil.” (HR. Bukhari, no. 2027 dan Muslim, no. 1167

Dalam beberapa riwayat juga disebutkan bahwa Lailatul Qadar hanya terbatas pada sepuluh hari terakhir dari Ramadhan, yang diharapkan terjadi pada malam ke-21, 23, atau 27.

BACA JUGA:Bacaan Doa Shalat Lailatul Qadar dan Keistimewaannya

Lailatul Qadar bisa terjadi pada malam ke-21 sebagaimana disebutkan riwayatnya dari Abu Sa’id Al-Khudri.

Lailatul Qadar bisa terjadi pada malam ke-23 sebagaimana disebutkan riwayatnya dari ‘Abdullah bin Unais.

Dalam hadits ‘Ubadah bin Ash-Shamit, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan untuk mencari Lailatul Qadar pada malam ke-25, 27, 29.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: