Hengkang Dari Liga 3 Nasional, Suporter Tuntut Manajemen PSIW Tak Asal Comot Pemain

WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES — Suporter PSIW yang tergabung ke dalam Wonosobo Fans (WF) menuntut agar pihak manajemen tidak asal mencomot pemain dari luar daerah. Permintaan itu muncul setelah klub kebanggaannya tersingkir di babak penyisihan fase grup Liga 3 Nasional.

Demikian disampaikan oleh Ketua WF, Toni Yunianto. Menurut dia, Manajemen PSIW terlalu gegabah mendatangkan pemain dari luar daerah, yang dianggap kurang berkualitas untuk membela skuat Laskar Kolodete.

"Beli pemain dari luar daerah boleh, tapi yang berkualitas sekalian. Kalau asal-asalan ya buat apa, mending pakai pemain lokal. Pemain kita tidak kalah bagus sebenarnya," kata Toni Yunianto melalui sambungan telepon, Kamis, 9 Mei 2024.

BACA JUGA:Dicukur Persibo 5-0, PSIW Tersingkir dari Liga 3 Nasional

Seperti yang diketahui, PSIW keok saat laga terakhir menghadapi Persibo di Stadion Letjen H Soedirman Bojonegoro pada Rabu 8 Mei lalu. Klub Wonosobo tak berkutik, setelah kebobolan sebanyak 5 kali tanpa balas.

Toni mengaitkan kekalahan itu dengan perginya pemain pilar PSIW, Andri Gepeng. Striker ini diidolakan WF karena banyak sumbangkan gol di liga-liga sebelumnya. Sayangnya, ia dilepas dan dibiarkan membela klub lain.

"Saya kurang paham kenapa Andri dilepas, padahal dia ini pemain yang bisa diandalkan untuk PSIW. Buktinya waktu Liga 3 Regional lalu, Andri banyak memberikan sumbangan gol," jelas Toni.

BACA JUGA:PSSI Tak Siarkan Pertandingan PSIW vs Bengkulu, Coach Hafidz: Kita Banyak Dirugikan Wasit

Posisi Andri diisi oleh pemain asal Persibara Banjarnegara, Wisnu Nugroho. Akan tetapi, Toni merasa kurang puas dengan performa debutan tersebut.

Hal itu yang membuatnya resah dan menilai bahwa pihak Manajemen PSIW tak serius di liga sekelas nasional.

"Kalau manajemen serius, nanti keseriusan itu pasti menular ke pemain. Makanya saya tekankan, kalau mau cari pemain dari luar daerah, cari yang betul-betul bisa diandalkan. Saya bukan menilai pemain baru ini tidak bagus, tapi yang lebih bagus kan banyak," tuturnya.

BACA JUGA:Raflesia Bengkulu Tahan Skor Imbang, Membuat PSIW Berpeluang Kecil Lolos Grup M Liga Nasional

Lebih lanjut, Manajer PSIW Wahyu Nugroho turut memberikan tanggapan. Ia mengatakan, para pemain sudah berusaha maksimal meski langkahnya harus terhenti di babak 80 besar.

"Keputusan memilih pemain itu atas pertimbangan matang. Saya berterima kasih kepada pemain yang sudah berjuang, kita akan coba lagi tahun depan," ucapnya usai dikonfirmasi kemudian.

Sumber: magelang eskspres