Pemkab Purworejo Bangun Jembatan Sungai Lereng, Buka Akses Wilayah Selatan

PURWOREJO, MAGELANGEKSPRES - Pembangunan jembatan di atas sungai Lereng di sejumlah desa di kawasan pesisir pantai selatan Purworejo dipersiapkan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Purworejo.

Pembangunan tersebut menjadi salah satu upaya pengembangan wilayah pesisir pantai atau sebelah selatan Kabupaten Purworejo.

"Untuk DED (Detail Engineering Design) Jembatan, ini terkait dengan rencana Pemkab akan mengembangkan kawasan di wilayah selatan, jadi rencana akan membuat jembatan di atas sungai Lereng," kata Kepala Dinas PUPR Purworejo, Suranto, saat dikonfirmasi di kantornya, Kamis (25/7).

BACA JUGA:Kembali ke Purworejo, Jemaah Haji Diminta Jadi Teladan Bermasyarakat

Disebutkan, DED atau Detail Engineering Design adalah dokumen perencanaan atau dokumen desain teknis bangunan yang terdiri dari gambar teknis, spesifikasi teknis dan spesifikasi umum, volume serta biaya pekerjaan. Pembuatan DED atau perencanaan ini dilaksanakan pada tahun 2024.

Pembangunan jembatan tersebut, lanjutnya, direncanakan akan dilakukan di sejumlah desa di dekat pesisir pantai selatan Purworejo.

"Di Desa Jatikontal, kemudian Desa Keburuhan, dan satunya lagi mungkin di Desa Gedangan," sebutnya.

Menurut Suranto, jembatan tersebut nantinya dapat menjadi akses dari Jalan Deandles ke arah pantai.

"Ini upaya untuk membuka akses dari Deandles ke arah pantai, untuk pengembangan di wilayah sana," katanya.

BACA JUGA:7 Kelompok Seni Magelang, Diajak KPU Sosialisasikan Pilkada Serentak 2024

Selain melakukan perencanaan pembangunan jembatan, pada tahun 2024 ini Dinas PUPR Purworejo juga melaksanakan sejumlah pembangunan.

Suranto mengungkapkan bahwa peningkatan jalan di wilayah Purworejo pada tahun 2024 ini adalah sepanjang 19 kilometer lebih.

"Tahun 2024 ini kami baru bisa menangani kegiatan jalan yang sifatnya peningkatan itu sekitar 19,19 kilometer, ini dari DAK, kemudian Bankeu Provinsi, lalu dari pemeliharan berkala dari APBD Kabupaten. Jalan yang dibiayai APBD Kabupaten itu jalan Urip Sumoharjo, depan Makodim sampai lampu trafic dekat Yonif 412. Yang DAK ada 8 ruas jalan, yang Bankeu Provinsi ada 5 ruas," ungkapnya.

Sementara itu, progres pembangunan fisik pada triwulan kedua tahun 2024 ini sudah mencapai 21 persen lebih.

Sumber: magelang ekspres