Mitos Dibalik Keindahan Gunung Sumbing, Konon Adanya Peri Sampai Jadi Tempat Pesugihan
Misteri dan mitos saat mendaki gunung [email protected]
Namun menurut penduduk sekitar, peri yang ada di Gunung Sumbing cenderung bersembunyi ketika bertemu dengan manusia.
2. Terdapat orang tua yang menghisap menyan
Cerita mengenai seorang bertamu orang yang sedang duduk merokok di tepi jalur pendakian, sudah umum diperbincangkan banyak pendaki. Cerita ini tersebar dari mulut ke mulut.
Konon katanya, terdapat seorang kakek kakek yang sedang duduk di tepi jalur pendakian dengan merokok. Namun, bau dari asap rokoknya adalah bau menyan.
Menyan di kalangan orang Jawa, merupakan bahan yang digunakan sebagai ritual. Rasa-rasanya pasti merinding apabila kita bertemu dengan makhluk yang seperti ini.
BACA JUGA:6 Tempat Makan di Wonosobo Dengan Pemandangan Alam dan Pedesaan Yang Indah
3. Rombongan orang berbaju putih
Seorang pendaki pernah menceritakan pengalamannya bertemu dengan segerombolan orang berbaju putih yang sedang berdiskusi duduk melingkar layaknya para ulama yang sedang menggelar pertemuan.
Konon katanya, apabila kita bertemu rombongan makhluk berbaju putih, itu tandanya kita tersesat bahkan hilang.
Menurut warga setempat, Gunung Sumbing merupakan tempat bertemunya para ulama besar dan mereka sedang mendiskusikan sesuatu di atas gunung.
4. Dijadikan tempat untuk mendapatkan kekayaan
Mitos Gunung Sumbing selanjutnya adalah Gunung Sumbing merupakan tempat yang dipercaya dapat memberikan kekayaan
Dengan kata lain, disini adalah tempat pesugihan. Cerita yang beredar, untuk mendapatkan kekayaan yang kita impikan, kita harus menyerahkan duan tumbal manusia.
Manusia yang dikorbankan kepada penunggu untuk mendapatkan kekayaan secara instan.
BACA JUGA:Menilik Indahnya Pesona Telaga Merdada: Telaga Terluas di Dieng Yang Cocok Untuk Self Healing
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
