Untidar Berlakukan Pembelajaran Daring, Mitigasi Gejolak Sosial Politik

Aktivitas belajar mengajar tetap berjalan normal, meski pada Senin (1/9) sempat dipercepat sebagai langkah antisipasi.

BACA JUGA:Penuh Haru, SMP Mutual Kota Magelang Gelar Tadabur Kebangsaan dan Doa Bersama

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Magelang, Imam Baihaqi menuturkan siswa SD dipulangkan pukul 09.00 dan SMP pukul 13.00.

"Kebijakan pulang awal hanya berlaku Senin kemarin, untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terkait rencana aksi di Kota Magelang," kata Imam.

Ia juga mengimbau orangtua agar mendampingi anak selama di rumah.

BACA JUGA:Merdeka Music Concert Semarakkan HUT RI di Museum BPK RI Kota Magelang

Hal ini untuk memastikan pelajar tidak ikut dalam kegiatan yang bisa merugikan dirinya maupun masyarakat.

"Peran keluarga sangat penting dalam mengawasi anak di luar jam sekolah," tegasnya.

Sebelumnya, unjuk rasa yang berlangsung di depan Polres Magelang Kota berakhir ricuh.

BACA JUGA:Normalisasi Pascademo, DLH Kota Magelang Terjunkan 35 Personel

Imam menyebut, sebagian pelajar ikut terlibat karena faktor ikut-ikutan tanpa memahami isu sebenarnya.

Mereka kemudian diserahkan kembali ke sekolah masing-masing untuk pembinaan bersama orangtua.

Menurutnya, sekolah memiliki peran penting dalam memberikan arahan agar siswa fokus pada perannya sebagai pelajar dan tidak mudah terpengaruh dinamika di luar lingkungan pendidikan.

Sumber: magelang ekspres