SD Mutual 2 Kota Magelang Galang Dana Rp17,5 Juta Solidaritas Sumatera
DONASI. Penyerahan Donasi dari SD Mutual 2 untuk korban bencana Sumatera melalui LazisMu Kota Magelang.-IST-MAGELANG EKSPRES
MAGELANGEKSPRES.ID – Kepedulian terhadap sesama ditanamkan sejak dini oleh SD Mutual Dua Kota Magelang melalui aksi solidaritas kemanusiaan untuk korban bencana alam di Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh.
Kegiatan yang digelar Kamis (18/12/2025) tersebut dirangkai dengan salat ghoib berjamaah, doa bersama, dongeng kemanusiaan, serta penggalangan dana yang berhasil menghimpun belasan juta rupiah.
Sejak pagi, ratusan siswa tampak berkumpul rapi di halaman sekolah.
BACA JUGA:SD Mutual 2 Kota Magelang Gelar Manasik Haji Edukatif dan Spiritual di Semarang
Dengan pendampingan para guru, mereka melaksanakan salat ghoib berjamaah sebagai bentuk doa bagi para korban bencana.
Suasana khidmat terasa saat lantunan takbir dan doa mengalun dari anak-anak yang dengan penuh kesungguhan mengikuti rangkaian ibadah tersebut.
Doa dipanjatkan untuk para korban yang meninggal dunia agar diterima amal ibadahnya dan wafat dalam keadaan husnul khotimah.
BACA JUGA:SD Mutual 2 Kota Magelang Siapkan Hafidz Muda Cerdas dan Berakhlak
Sementara bagi warga yang selamat dan masih berada di pengungsian, para siswa mendoakan agar diberikan ketabahan, kekuatan, serta kemudahan dalam menjalani masa pemulihan pascabencana.
“Kami ingin anak-anak memahami bahwa jarak geografis bukan penghalang untuk berbagi kasih sayang. Salat ghoib ini adalah bentuk komunikasi spiritual paling tinggi dari seorang muslim untuk saudaranya,” ujar Kepala SD Mutual 2, Mustaqim, S.Pd.I., M.Pd.
Setelah rangkaian doa bersama, kegiatan dilanjutkan dengan Dongeng Kemanusiaan yang dibawakan pendongeng Kak Damar.
BACA JUGA:SD Mutual 2 Magelang Gelar Tryout TICTOK Bersama SD Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta
Melalui cerita yang dikemas ringan dan komunikatif, siswa diajak memahami arti empati, kepedulian, dan pentingnya saling membantu dalam situasi sulit.
Dongeng tersebut dirancang agar mudah dipahami anak-anak, namun tetap sarat pesan kemanusiaan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: magelang ekspres
