Perbanyak Membaca Al Qur'an di Bulan Ramadhan! Kelak Al Qur'an akan Memberi Syafaat di Hari Kiamat

Al-Qur’an itu disunnahkan dibaca setiap waktu dan setiap keadaan kecuali saat buang hajat, karena Al-Qur’an itu mesti diagungkan.

Apalagi bulan Ramadhan yang merupakan bulannya Al Qur'an maka hendaklah kita  fokus dengan Al Qur'an. Menghabiskan hari-hari kita dengan membaca Al Qur'an dan mengamalkannya dalam kehidupan.

Dalam hadist yang diriwayatkan ‘Utsman radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ الْقُرْآنَ وَعَلَّمَهُ

“Sebaik-baik orang di antara kamu adalah yang mempelajari Al-Qur’an dan mengajarkannya (kepada orang lain).” (HR. Bukhari, no. 4739)

BACA JUGA:Sayang Jika Keluar Bulan Ramadhan Tidak Membawa Ampunan Dosa, Inilah Amalan Pelebur Dosa!

Ibnul Qayyim menjelaskan bahwa belajar dan mengajarkan Al-Qur’an mencakup mempelajari dan mengajarkan huruf-hurufnya,

mempelajari dan mengajarkan maknanya

Dan yang lebih utama karena makna itulah yang dimaksud tujuan mempelajari Al-Qur’an. Sedangkan, lafaz hanyalah wasilah (perantara). (Miftah Daar As-Sa’adah, 1:277)

Cara Tadabur Al-Qur’an agar Meraih Manfaat

Menurut Ibnul Qayyim rahimahullah, apabila seseorang ingin memetik manfaat dari Al-Qur’an, maka harus memfokuskan hatinya saat membaca dan mendengarkannya. Pasang baik-baik telingan dan posisikan seperti posisi orang yang diajak bicara langsung oleh Dzat yang memfirmankannya.

Al-Qur’an ini makin sempurna pengaruhnya bergantung pada faktor pemberi pengaruh yang efektif, tempat yang kondusif, terpenuhinya syarat, terwujudnya pengaruh, dan ketiadaan faktor yang menghalanginya.

Semua ini telah terkandung dalam firman Allah,

إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَذِكْرَىٰ لِمَنْ كَانَ لَهُ قَلْبٌ أَوْ أَلْقَى السَّمْعَ وَهُوَ شَهِيدٌ

“Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat peringatan bagi orang-orang yang mempunyai hati atau yang menggunakan pendengarannya, sedang dia menyaksikannya.” (QS. Qaf: 37).

BACA JUGA:Dzikir dan Birrul Walidain, Contoh Ibadah yang Harus Disiapkan di Bulan Ramadhan

Minimal Al-Qur’an itu dibaca dalam shalat. Maka agar Al-Qur’an bermanfaat untuk kita kelak maka hendaklah kita memanfaatkan moment Ramadhan dengan memperbanyak membaca Al Qur'an dan mengamalkan dalam khidupan.

Semoga Allah menjadi Al-Qur’an sebagai syafii’aan sehingga kita mendapatkan ampunan di hari kiamat kelak. (*)

Sumber: magelang ekspres