Bertamu, Pasutri di Tegal Tinggalkan Bayi Berusia Empat Hari

MAGELANGEKSPRES.COM,TEGAL - Modus baru dilakukan Pasangan suami istri (pasutri) untuk menelantarkan bayi yang baru beberapa hari dilahirkan. Pasutri yang terlacak dari Kecamatan Balapulang tersebut tersebut tanpa ragu meninggalkan bayinya di rumah kediaman salah satu temannya. Informasi yang berhasil dihimpun, salah satu orang tua bayi nahas tersebut TM, 50, bersama pasangannya sempat berkunjung ke rumah temannya yang bernama Andi Riswadi, 38, di Desa Kesuben, Kecamatan Lebaksiu. Kapolres Tegal AKBP Dwi Agus Prianto SIK MH melalui Kasat Reskrim AKP Gunawan Wibisono didampingi Kanit PPAIptu Aris Maryono mengatakan, sehari sebelumnya pasutri tersebut membawa bayinya untuk bermalam ke rumah temannya. \"Keesokan harinya, pasutri tersebut pamit pulang. Pemilik rumah yang disinggahi pasutri itu baru sadar bahwa tamunya semalam meninggalkan bayi yang baru berusia 4 hari di kamar,\" ujarnya, Jumat (15/11). Atas temuan bayi di dalam kamar rumahnya itu, pemilik rumah melaporkan hal tersebut ke polsek setempat. Melihat kondisi bayi yang masih lemah, pemilik rumah sempat membawanya terlebih dahulu ke Puskesmas Lebaksiu. Pemilik rumah sempat menghubungi TM melalui ponsel namum tidak ada balasan. “Kami terus berupaya keras melacak keberadaan pasutri tersebut. Saat ini, bayi mendapat perawatan intensif di RSUD dr Soeselo Slawi,” tegasnya Terpisah, Humas RSUD dr Soeselo Slawi Darmawan membenarkan bahwa pihaknya menerima pasien bayi yang diperkirakan baru dilahirkan 4 hari lalu. \"Tadi ada suami istri bersama perangkat desa datang kesini membawa bayi untuk dirawat. Mereka datang atas rujukan dari Puskesmas Lebaksiu,\" ungkapnya. Menurutnya, bayi yang saat ini ditempatkan di ruang inkubator tersebut dalam kondisi normal dan baik-baik saja. Bayi yang baru dilahirkan itu sengaja dimasukkan dalam inkubator untuk menghangatkan tubuhnya. (her/gun)

Sumber: