Polisi Gelar Operasi Masker, Kedapatan Tak Pakai, Pelanggar Disanksi Ucap Pancasila

Polisi Gelar Operasi Masker, Kedapatan Tak Pakai, Pelanggar Disanksi Ucap Pancasila

MAGELANGEKSPRES.COM,WONOSOBO - Jajaran Kepolisian Resort Wonosobo menggelar operasi penggunaan masker kegiatan sosialisasi untuk menekan penyebaran covid 19 tersebut dihelat di Jalan A Yani tepatnya di simpang empat Plaza Wonosobo, kemarin. Kapolres Wonosobo AKBP, Fannky Ani Sugiharto mengemukakan, kegiatan operasi masker dilakukan bersamaan dengan sosialiasi dan juga imbauan untuk terus menjalankan protokol kesehatan, mengingat kasus positif di Kabupaten Wonosobo terus meningkat. “Bagi yang tidak memakai masker diberhentikan kemudian diberi masker tetapi sebelumnya kita beri sanksi pembinaan untuk mengucapkan Pancasila,\"imbuhnya Kegiatan tersebut dimulai pukul 09.00 WIB sampai selesai, dengan menerjunkan anggota Satlantas dan Sat Sabhara Polres Wonosobo sembari memberikan himbauan kepada penguna jalan raya baik roda dua maupun roda empat dengan pengeras suara ada juga petugas yang membawa pamplet bertuliskan ajakan dan himbauan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. “Hari ini kita membagikan 150 masker kepada pengguna jalan yang tidak memakai dan membawa masker, mari kita bermasker,” ucapnya Pihaknya juga menambhkan  bahwa dengan meningkatnya pasien covid-19 di Kabupaten Wonosobo maka Polres Wonosobo melaksanakan operasi penertiban masker di pusat jalan protokol Kabupaten Wonosobo. “Harapannya dengan dilakukan operasi masker, masyarakat Wonosobo semakin sadar bahwa masker ini melindungi kita dan lingkungan kita dari bahaya covid-19,” katanya. Kapolres menegaskan, jajaran kepolisian masuk dalam tim satgas covid 19 Kabupaten Wonosobo dengan TNI, Satpol PP dan OPD terkait  untuk bersama-sama menekan angka penyebran virus corona di kabupaten dingin ini. Sementara itu Kasat Sabhara Polres Wonosobo, AKP Agus Priyono mengemukakan, personel Sat Sabhara telah menerjunkan tim noto untuk alam upaya memberikan respon cepat terhadap. Tim tersebut selain akan memberikan rasa aman kepada masyarakat, utamanya di bidang kamtibmas juga diterjunkan untuk membantu pencegahan covid 19. “Kami terjunkan tim Noto untuk terlibat aktif dalam pencegahan covid 19, terlibat dalam sosialisasi dan juga berbagai operasi, baik siang maupun malam,” katanya. Namun pihaknya meminta kepada masyarakat Wonosobo untuk tidak mengandalkan masalah kamtibmas dan juga masalah covid kepada pihak kepolisan semata, sebab penanganan tersebut harus dilakukan secara bersama, gotong-royong dan simultan. (gus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: