SMK Negeri 3 Magelang Terpilih Sebagai SMK CoE

SMK Negeri 3 Magelang Terpilih Sebagai SMK CoE

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - SMK Negeri 3 Magelang terpilih menjadi SMK CoE (Center of Excellence) tahun 2020. Sesuai dengan visi sekolah yaitu menjadi SMK yang unggul dan berwawasan lingkungan. Salah satu strategi yang akan dilaksanakan oleh Direktorat SMK adalah fokus pada peningkatan kualitas pendidikan SMK sebagai pusat pengembangan pusat keunggulan (CoE) yang nantinya dapat menjadi sekolah penggerak yang mampu mendemonstrasikan kepemimpinan pembelajaran (instructional leadership) terutama dari kepala sekolah beserta guru di dalamnya. Pusat Keunggulan SMK adalah upaya pengembangan SMK dengan program keahlian tertentu agar mengalami peningkatan kualitas dan kinerja, yang diperkuat melalui kemitraan dan penyelarasan dengan Industri, Dunia Usaha, Dunia Kerja (IDUKA), serta menjadi SMK rujukan dan pusat peningkatan kualitas dan kinerja SMK lainnya. Sosialisasi SMK Negeri 3 Magelang sebagai SMK COE dilakukan kepada seluruh warga sekolah dengan mengundang narasumber nasional Agus Salim, praktisi pendidikan dari Malang sebagai pendamping SMK COE. Dihadiri pula oleh Kepala Cabang Dinas Wilayah VIII Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah Dr Nikmah Nurbaity SPd MPd BI. Pengawas SMK Mahmud SPd MPd, dari IDUKA General Manager Noormans Hotel Semarang Muhammad Noor Cholis SE dan Andreas Indra Herlambang Executive Chef, serta Komite. Sekaligus dilakukan tanda tangan MoU dari IDUKA Noormans Hotel Semarang dan SMK Negeri 3 Magelang. Baca Juga Batik Kota Magelang Punya Potensi Besar Dr Nikmah Nurbaity dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada SMK Negeri 3 Magelang atas terpilihnya sebagai SMK CoE. Harapannya sebagai pusat unggulan maka dari seluruh komponen yang ada dari kepala sekolah, guru, siswa, dan program-program dapat selaras dari input, process, output, outcome, menjadikan perubahan besar, dan impact terasa di masyarakat dan SMK lain. Pendamping SMK CoE Agus Salim memberikan bimbingan  pembelajaran yang harus dipersiapkan baik format-format dokumen maupun metode-metode yang ditempuh agar “Pernikahan” dengan IDUKA dapat berjalan maksimal. Potensi unggulan yang sudah dimiliki untuk lebih dikembangkan.Beberapa tahapan paket kerjasama dengan industri dilakukan seperti penyelarasan kurikulum, guru tamu dari IDUKA, penyusunan bahan ajar manual dan digital, pogram PKL, sertifikasi kompetensi siswa oleh IDUKA, magang guru, dan komitmen IDUKA untuk rekruitmen penyaluran lulusan dan pemanfaatn fasilitas bersama. Kepala SMK Negeri 3 Magelang Drs Supriyatno MPd menyampaikan bahwa rekam jejak SMK Negeri 3 Magelang sebelumnya sebagai SMK Revitalisasi menjadikan layak mendapatkan predikat SMK CoE. Beberapa kategori yang diharapkan “Mas Menteri” agar antara sekolah dan industri adalah melakukan “Pernikahan” sudah dilakukan sejak lama. Secara holistik SMK Negeri 3 Magelang sudah melakukan tahapan-tahapan seperti : Keterlibatan IDUKA yang menyeluruh dalam pengembangan SMK, guru berkapasitas dan bersertifikasi yang diakui IDUKA, kepala SMK yang inovatif dan mampu mengembangkan SMK menjadi pusat keunggulan yang diakui IDUKA. Lalu memiliki sarana dan prasarana yang berstandar IDUKA, memiliki rekam jejak tingkat penyerapan lulusan di IDUKA yang baik, menjadi rujukan (antara lain metode pembelajaran peserta didik, pelatihan pendidik dan tenaga kependidikan, spesifikasi sarana dan prasarana dll) bagi SMK lainnya. Terlebih juga menjadi pusat pengembangan kapasitas pendidik dan tenaga kependidikan bagi SMK lainnya. Tahun 2020 ini SMK Negeri 3 Magelang mendapatkan kesempatan terpilih sebagai SMK CoE sektor Hospitality khusus Kompetensi Keahlian Tata Boga. Namun demikian kebijakan sekolah program sebagai pusat keunggulan ini diterapkan di semua bidang Kompetensi Keahlian yaitu Tata Kecantikan Kulit dan Rambut, Tata Busana, Perhotelan, dan Multimedia. Semua secara terpadu terlibat membantu dan mempersiapkan. Seperti dari Tata Kecantikan Kulit dan Rambut mengadakan beberapa agenda acara dengan mitra IDUKA Salon Ria Borobudur pimpinan Aluysia Murianingsih. Bantuan Pemerintah Fasilitasi SMK yang dikembangkan menjadi pusat keunggulan (CoE) meningkatkan fungsi fasilitas pendidikan kejuruan khususnya RPS (Ruang Praktik Siswa) dan mendukung program pengadaan peralatan/perabot dalam upaya peningkatan kualitas SMK. Prioritas bantun tersebut juga untuk peningkatan kualitas dan kinerja SMK untuk menjadi pusat keunggulan sesuai dengan kebutuhan IDUKA, dengan rancangan kurikulum yang dikembangkan bersama IDUKA yang dapat berbentuk Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based Learning) atau Pembelajaran Berbasis Industri. (adv/rls/mae)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: