Tidak Semua Meraih Haji Mabrur, Lalu Seperti Apa Ciri dan Cara Mendapatkannya?

Tidak Semua Meraih Haji Mabrur, Lalu Seperti Apa Ciri dan Cara Mendapatkannya?

Haji Mabrur ilustrasi--

“Hendaklah kalian mengambil dariku manasik kalian karena sesungguhnya aku tidak tahu mungkin aku tidak haji lagi setelah hajiku ini” (HR. Muslim)

BACA JUGA:Ingin Rezeki Melimpah? Jangan Tidur Setelah Shalat Subuh!

Oleh karena itu hendaklah seorang calon jemaah haji bersungguh-sungguh di dalam mempelajari tata cara haji Nabi salallahu ‘alaihi wasalam yang berdasarkan dalil yang sohih dan pemahaman yang benar dan mengamalkannya supaya mendapatkan Haji yang mabrur

3. Tidak Melakukan Kemaksiatan dan Pelanggaran

Kemaksiatan dan pelanggaran merupakan larangan bagi jamaah haji. Maka mereka harus bisa menahan diri dari hal tersebut.
Nabi salallahu ‘alaihi wasalam bersabda :

“Barang siapa yang berhaji karena Allah kemudian dia tidak melakukan rofas, dan tidak melakukan kefasikan maka dia akan kembali seperti ketika dilahirkan oleh ibunya” (HR. Al Bukhari dan Muslim)

Yang dimaksud dengan rofas disini adalah Jima’ yaitu mendatangi istri atau pembukaan dari jima’ ketika dalam keadaan ihram.

Dan yang dimaksud dengan kefasikan adalah kemaksiatan.

BACA JUGA:Ini Dia Ciri-Ciri Sungai Yang Mengandung Emas

Oleh karenanya seorang jamaah haji hendaknya menjaga hati, lisan, dan anggota badannya dari perbuatan maksiat, takut kepada Allah dimanapun dia berada, dan apabila dia melakukan kemaksiatan maka hendaknya bersegera bertaubat kepada Allah dengan Tobat yang nasuha dan menjaga larangan-larangan ketika ihram.

4. Berakhlak yang Baik kepada Orang Lain

Berakhlak yang baik kepada orang lain selama melakukan ibadah haji seperti memberi makan kepada orang lain, menyebarkan salam, memperbaiki tutur katanya, dan lain-lain harus diperhatikan dan jangan sampai ditinggalkan.

Nabi salallahu ‘alaihi wasalam bersabda ketika ditanya oleh para sahabat tentang haji yang mabrur إطعام الطعام وإفشاء السلام “Memberi makan dan menyebarkan salam” di dalam riwayat yang lain, beliau mengatakan “Memberi makan dan ucapan yang baik” (H.R. Ahmad di dalam Musnadnya dan Alhakim di dalam Almustadrok, dan dihasankan oleh syeck Al Albani rohimahullah)

5. Menggunakan Harta yang Halal

Wajib bagi seorang muslim menggunakan harta yang halal supaya hajinya menjadi haji yang mabrur. Rasulullah salallahu ‘alaihi wasalam bersabda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres