SU-35 Unggul Spesifikasi dengan Harga Lebih Murah, Ini Alasan Prabowo Subianto Pilih F-15EX

F-15ex juga dilengkapi dengan sistem radar Active Electronically Scanned Array (AESA) yang mampu mendeteksi dan melacak target jarak jauh dengan akurasi tinggi.

F-15ex juga dapat beroperasi bersama dengan pesawat siluman F-22 dan F-35 melalui sistem komunikasi terpadu.

Sedangkan SU-35 Su-35 adalah jet tempur generasi 4++ yang merupakan pengembangan dari SU-27.

Pada SU-35 menggunakan desain aerodinamis yang optimal, sistem kontrol fly-by-wire digital, mesin dengan dorong vektor, dan sistem avionik canggih.

SU-35 juga memiliki sistem radar Irbis-E yang dapat mendeteksi target udara hingga jarak 400 km dan target darat hingga jarak 200 km.

BACA JUGA:Cerita Korban yang Selamat dari Jatuhnya Sukhoi di Gunung Salak 11 Tahun Silam

SU-35 dapat membawa berbagai jenis senjata, baik rudal udara-ke-udara, udara-ke-darat, maupun bom.

SU-35 juga memiliki kemampuan manuver yang tinggi, seperti Pugachev’s Cobra, Kulbit, dan Frolov Chakra. SU-35 dapat terbang dengan kecepatan maksimum 2.500 km/jam dan jangkauan 3.600 km.

Dari perbandingan tersebut memang sekilas SU-35 lebih unggul dalam segi spesifikasi sekaligus dengan harga yang lebih murah.

BACA JUGA:FAKTA TERBARU! Patung Tanpa Kepala Candi Borobudur Sudah Tertuang dalam Al Quran?

Akan tetapi, perbandingan tersebut tidak bisa dijadikan tolok ukur Pemerintah Indonesia untuk memborong F-15EX. Tentu ada alasan lain yang lebih fundamental, seperti kinerja, kompatibilitas, dan ketersediaan unit.

Seperti diketahui Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengumumkan bahwa Indonesia telah menandatangani nota kesepakatan komitmen pembelian 24 unit pesawat tempur F-15EX baru dari Amerika Serikat (AS). (*)

Sumber: