FANTASTIS! Perpustakaan Kota Magelang Bakal Punya Mini Teater dan Outdoor Activity Senilai Rp 4,5 Miliar

FANTASTIS! Perpustakaan Kota Magelang Bakal Punya Mini Teater dan Outdoor Activity Senilai Rp 4,5 Miliar

Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan, Perpusnas RI, Adin Bondar.-HUNI WEJANG-MAGELANG EKSPRES

MAGELANG, MAGELANG EKSPRES -- Dalam rangka meningkatkan budaya kegemaran membaca atau literasi, Perpustakaan Nasional (Perpusnas) siap gelontorkan dana senilai Rp 4,5 miliar guna penambahan fasilitas layanan gedung Perpustakaan Daerah (Perpusda) Kota Magelang.

Program tersebut merupakan program literasi yang menjadi salah satu program prioritas Presiden Joko Widodo sejak 2019, dalam rangka meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) agar Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 terealisasi.

Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan, Perpusnas RI Adin Bondar mengatakan, terdapat tiga komponen budaya literasi, yakni kebudayaan kegemaran membaca di masyarakat, penguatan dan pembukuan konten budaya literasi, serta perluasan akses wayangan Perpustakaan.

Untuk itu, pihaknya siap memberikan layanan kepada pemerintah daerah untuk membangun gedung fasilitas modern senilai Rp10 miliar.

"Tapi harus diusulkan Pemda, kalau renovasi saja Rp 2,5 miliar dan perluasan Rp 4,5 miliar. Tadi berbincang dengan Kadin, beliau memerlukan perluasan. Selama ini kita kira tidak ada proposal maka sudah representatif, tapi masih bisa kita tingkatkan dan diwujudkan di 2025 dengan syarat pengajuan proposal kebutuhan, nanti kita approval," ujarnya saat ditemui usai menjadi narasumber Hari Kunjung Perpustakaan di Perpusda Kota Magelang, Selasa 12 September 2023.

BACA JUGA:MAN Kota Magelang Gandeng Magelang Ekspres Beri Pelatihan Jurnalistik untuk Pemula

Dikatakannya, selain untuk penambahan fasilitas, dana tersebut nantinya bisa digunakan untuk ekspansi layanan melalui mobil perpustakaan keliling dan juga pojok baca digital di ruang publik.

Termasuk juga, perpustakaan dapat bertransformasi di setiap desa dan kelurahan menjadi ruang terbuka bagi masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidupnya.

"Logikanya ketika masyarakat mendapat informasi untuk meningkatkan kualitas hidupnya bisa menjadi lebih produktif dan inovatif. Itu yang akan terus kita dorong sehingga perpustakaan bisa bertransformasi sehingga memiliki dampak yang signifikan," imbuh Adin.

BACA JUGA:Semarak Hari Kunjung Perpustakaan 2023, Disperpusip Kota Magelang Gelar Talkshow dan Pameran Buku

Lebih lanjut, Adin Bondar mengatakan, inovasi literasi juga akan terus digencarkan, terutama pada para generasi muda dengan melakukan penanaman sejak dini.

Dalam hal ini, literasi keluarga dimulai sejak pranikah, berkeluarga hingga anak itu lahir harus mendapat informasi yang dapat diakses anywhere lewat media sosial, smartphone dan sebagainya.

Untuk itu diperlukan sarana dan prasarana yang harus bisa diakses dengan baik.

"Nah, disini Perpusnas, Perpus Provinsi dan Perpustakaan Kota akan melakukan broadcast notifikasi kepada seluruh generasi yang tiga kelompok tadi berupa informasi, agar mereka memiliki akses yang baik," lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres