Ini Alasan Pemkot Magelang Enggan Bayar Bonus Atlet Porprov 2023

Ini Alasan Pemkot Magelang Enggan Bayar Bonus Atlet Porprov 2023

Ketua KONI Kota Magelang, Ali Sungkar berfoto bersama atlet dan pelatih cabor yang meraih medali emas dalam ajang Porprov 2023 di Pati Raya, Agustus 2023 lalu-DOKUMEN-KONI KOTA MAGELANG

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES -- Pemkot Magelang menolak proposal hibah yang diusulkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) guna pemberian bonus atlet yang meraih medali saat Porprov 2023 di Pati Raya.

Walikota Magelang, dr Muchamad Nur Aziz beralasan kondisi keuangan Pemkot Magelang saat ini sedang terdampak refocusing sehingga hibah KONI tidak bisa dicairkan.

Lantaran hal ini, para atlet, pelatih, official, termasuk orangtua atlet pun merasa kecewa.

Betapa tidak karena sebelum Porprov 2023 dimulai, mereka sempat dijanjikan akan mendapatkan bonus uang tunai.

Rinciannya uang tunai sebesar Rp65 juta bagi peraih medali emas, Rp30 juta untuk peraih medali perak, dan Rp20 juta untuk atlet peraih medali perunggu.

BACA JUGA:Nestapa Atlet Porprov Kota Magelang, Cuma Dijanjikan Bonus Tapi Gagal Dibayar

Sayangnya penantian panjang mereka harus kandas di tengah jalan.

Pemkot Magelang tidak merestui adanya pemberian bonus berupa uang tunai kepada atlet dan akan digantikan lewat bonus lainnya.

"Saya sampaikan permintaa maaf, karena kondisi keuangan saat ini tidak sama seperti dulu. Akibat pandemi Covid-19, refocusing anggaran pun masih berjalan sampai sekarang. Maka, kita harus prihatin,” kata Walikota Magelang dr Muchamad Nur Aziz, saat acara penerimaan kembali dan pembubaran kontingen Porprov di Pendopo Pengabdian, Selasa 19 September 2023.

BACA JUGA:Hasil Akhir Perolehan Medali Porprov 2023 Kota Magelang Terbaik se Kedu Raih 14 Medali Emas

Meski tidak ada bonus, tapi dr Aziz siap memberikan pekerjaan dan beasiswa pendidikan bagi para atlet yang telah berhasil mengharumkan nama Kota Magelang di kancah regional Jawa Tengah itu.

"Di Disporapar sudah ada anggaran Rp 300 juta untuk beasiswa pendidikan. Insya Allah tahun depan kita naikkan jadi Rp 500 juta. Saya rasa pendidikan ini yang penting, karena jadi pondasi untuk masa depan. Jangan sampai setelah selesai, atlet malah bingung mau jadi apa,” kata Aziz.

Dia menjelaskan bahwa kondisi keuangan di Kota Magelang sedang serba terbatas. Bahkan, dr Aziz sempat curhat, dirinya rela tidak mengganti mobil dinasnya.

BACA JUGA:HEBAT! Sepatu Roda Sumbangkan Medali Emas Perdana untuk Kota Magelang di Ajang Porprov 2023

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres