Kawasan Menjer di Wonosobo Membludak, Sayangnya Kantong Parkir Masih Terbatas
![Kawasan Menjer di Wonosobo Membludak, Sayangnya Kantong Parkir Masih Terbatas](https://magelangekspres.disway.id/upload/c218f8b8b45c6f463d00d8aa515ee9ec.jpg)
LALU LINTAS. Kondisi lalu lintas di jalan utama kawasan wisata Menjer, Senin (25/12) lalu. -Mohammad Mukarom magelangekspres-MAGELANG EKSPRES
BACA JUGA:Jalan Viral Pemandangannya Mirip Eropa Ada Di Wonosobo, Namanya Sirangkel
"Ada 100 mobil lebih mungkin yang putar balik, kan rugi sekali. Sudah macet, malah tidak jadi liburan," katanya.
"Kalau kita bisa tambah lahan parkir, nanti bahkan bisa tampung 400 - 500 kendaraan, ditambah dengan tempat parkir yang dibuka insidentil, seperti di lapangan," imbuhnya.
Walaupun begitu, ia memperkirakan, tiket wisata khusus di Telaga Menjer saja sangat melejit. Dalam sepekan terakhir sejak Kamis (21/12) lalu, tiket masuk wisata laku hingga sebanyak 30 ribu karcis terjual.
Lebih lanjut, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Wonosobo, Agus Wibowo mengatakan, daya kunjung wisatawan nusantara (wisnus) di kawasan Telaga Menjer ketika itu diperkirakan tembus 100 - 200 persen dari hari-hari biasanya.
Namun kemudian persentasenya turun sejak Senin (25/12) sampai sekarang, sekira 60 persen. Menurut Agus, turunnya angka tersebut dikarenakan cuti bersama dalam peringatan Hari Natal sudah usai, dan akan meningkat lagi pada malam tahun baru 2024 mendatang.
BACA JUGA:Mitos Gunung Kembang Wonosobo, Jangan Berani Dirikan Tenda Jika Tidak Ingin Seperti Ini
"Kemarin itu kira-kira 100-200 persen pengunjung masuk ke wilayah Menjer. Betul, memang keterbatasan tempat parkir jadi pokok permasalahannya," katanya saat dihubungi, Rabu (27/12).
Agus menyatakan dirinya akan perkuat koordinasi dengan pihak-pihak pengelola pariwisata, untuk merumuskan solusi antisipasi kemacetan yang akan terjadi di momentum hari besar.
"Kita akan komunikasikan dengan banyak pihak. Melihat bahwa setelah nataru kita akan menghadapi momentum Hari Raya Idul Fitri," jelasnya.
Kemacetan yang terjadi di jalan utama menuju obyek wisata Menjer itu biasa ditemui di akhir pekan dan saat ada momen-momen hari libur.
Agus membagi momen itu menjadi tiga bagian, yaitu saat nataru, lebaran, dan liburan sekolah akhir semester genap.
BACA JUGA:Isi Liburan Akhir Tahunmu Dengan Wisata Anti-mainstream Paralayang di Bukit Kekep Wonosobo
"Tapi saya berterimakasih kepada banyak pihak yang turut terlibat dalam penguraian kemacetan. Macetnya tidak lama, maksimal jam 11-12 siang sudah mulai lengang," ujarnya.
"Ya namanya wisata di hari libur pasti di mana-mana akan ketemu macet. Oleh karena itu saya mohon maaf atas ketidaknyamanan pengunjung, semoga tidak kapok mampir ke Wonosobo," pungkasnya. (mg7)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: magelang ekspres