Bersinergi Dalam Karya Seni Rupa, Pameran Lukisan Pesta Rakyat Magelang Resmi Dibuka

“Ketiga pameran ini merupakan bagian dari Gerakan Aktivitas Seni Rupa,” jelasnya.

BACA JUGA:Peserta Pabbajja Samanera Sementara Ikuti Perjalanan Thudong dari Candi Ngawen ke Candi Borobudur

Saat ini, ada sepuluh lukisan yang telah terjual dan masih dipamerkan.

“Harga rata-rata lukisan tersebut berkisar antara satu juta hingga dua puluh lima juta,” ucap Nafi.

Terdapat dua pilihan ukuran kanvas yang tersedia, yaitu 80x80 dan 50x40.

BACA JUGA:Melukis On The Spot, Cara Perupa Kota Magelang Ikut Meriahkan Jutbio 2023

Kanvas ini digunakan para seniman dengan rentang usia antara 18 hingga 50 tahunan.

Nafi berharap, agar lukisan ini mendapatkan banyak pembeli, sehingga dapat memberikan dukungan kepada para seniman atau perupa di Magelang.

Di tempat yang sama, Hudi, salah satu seniman, mengungkapkan kegembiraannya dapat berpartisipasi dalam pameran lukisan ini.

BACA JUGA:Ini Alasan Warung Kopi Klotok Jogja Selalu Ramai Hingga Pengunjung Rela Antre Puluhan Meter

“Senang banget, alat-alatnya termasuk kanvas juga sudah disediakan DKKM,” ucap pria berusia 58 tahun itu.

Selain itu, dia juga memberikan pesan melalui lukisannya yang berjudul "Sinergi Energi Negara" dengan latar belakang lambang Polri dan terdapat penampilan tari jatilan.

“Sinergi semua energi dari Polri, masyarakat, dan budaya merupakan makna penting untuk kemajuan negara,” imbuhnya.

Hudi juga berharap, agar ruang-ruang semacam ini dapat sering dibuka lagi untuk para seniman.

“Agar dapat berkarya dengan lebih baik dan para kolektor dapat mengoleksi karya-karya dari para seniman tersebut,” tutupnya. (*)

Sumber: