Pewarta dan Pegiat Media Diminta Taati Aturan, Bawaslu Purworejo Beri Sosialisasi
SOSIALISASI. Bawaslu menggelar Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif bertajuk Peran Wartawan dan Admin Medsos dalam Pengawasan Tahapan Kampanye dan Pemungutan Suara Pemilu 2024 di Hotel Sanjaya Inn Purworejo.-foto: eko sutopo/purworejo ekspres magelangekspres-MAGELANG EKSPRES
PURWOREJO, MAGELANGEKSPRES- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Purworejo mengajak para wartawan serta admin media sosial (Medsos) turut mengawasi serta mengawal Tahapan Kampanye dan Pemungutan Suara Pemilu 2024.
Kendati demikian, para pegiat media diharapkan juga dapat berhati-hati dalam menyebarluaskan informasi terkait Pemilu mengingat ada aturan yang harus ditaati.
Hal itu mengemuka dalam acara Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif bertajuk Peran Wartawan dan Admin Medsos dalam Pengawasan Tahapan Kampanye dan Pemungutan Suara Pemilu 2024 di Kabupaten Purworejo pada Selasa (16/1).
BACA JUGA:Ditemui Melanggar, Satpol PP Wonosobo Sikat Puluhan APK
Sosialisasi berlangsung di Aula Hotel Sanjaya Inn Purworejo diikuti puluhan peserta dari unsur wartawan yang tergabung dalam PWI dan Pewarta Purworejo, admin Medsos dan Mafindo.
Hadir 4 narasumber untuk memberikan materi sekaligus pemantik diskusi. Masing-masing yakni Nury Fananto SIP (Analisis Organisasi Kemasyarakatan Badan Kesbangpol Purworejo), Widya Astuti (Koordinator Divisi Pengawasan, Humas, dan Hubal Bawaslu Purworejo), Lukman Khakim (Koordinator JPPR Kabupaten Purworejo), dan Rinto Hariyadi (Koordinator Divisi Hukum, Data, dan Informasi Bawaslu Purworejo).
Sosialisasi berlangsung interaktif dimoderatori oleh Kabid Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Kominfostasandi Kabupaten Purworejo, Neira Anjar P SKom MEng.
“Melalui forum ini kami mengajak kepada teman-teman pegiat media, baik wartawan maupun pegiat Medsos untuk ikut terlibat aktif dalam mensosialisasikan tahapan pemilu, khususnya di tahapan kampanye ini, karena kita ketahui bahwa media massa maupun Medsos mempunyai peran yang sangat besar sebagai media untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat,” kata Rinto Hariyadi, saat ditemui usai kegiatan.
BACA JUGA:Ruas Jalan Ngadirejo-Pucungroto Purworejo Tak Lagi Terjal
Rinto berharap, pegiat media dapat lebih berhati-hati dalam melakukan pemberitaan. Pasalnya, pemberitaan Pemilu terikat aturan, antara lain harus adil, berimbang, dan memberikan kesempatan yang sama terhadap semua peserta pemilu. Jangan sampai pegiat media justru terjebak di dalam pelanggaran- pelanggaran tertentu sehingga kemudian mengurangi kualitas pemberitaan.
“Dan kemudian harapannya pegiat media media ikut menginformasikan tahapan tahapan, larangan- larangan kegiatan yang ada di kampanye ini sehingga masyarakat, peserta pemilu juga lebih tau apa itu larangan kampanye, apa yang boleh dilakukan dalam kampanye,” tandasnya. (top)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: magelang ekspres