Berwisata Sekaligus Mengenal Budaya Di Museum Sonobudoyo Yogyakarta!

MAGELANGEKSPRES-- Museum Sonobudoyo dianggap sebagai museum paling lengkap setelah Museum Nasional di Jakarta, dengan banyak koleksi sejarah dan banyak pertunjukan dan wahana interaktif sebagai daya tariknya. 

Museum Sonobudoyo sebelumnya adalah Java Instituut, sebuah lembaga yang berfokus pada kebudayaan Jawa, Madura, Bali, dan Lombok yang didirikan di Surakarta pada 1919.

Pada tahun 1924, Kongres memutuskan untuk mendirikan museum di Yogyakarta.

Pintu masuk ke Museum Sonobudoyo Yogyakarta--GOOGLE

BACA JUGA:Inilah Hutan Pinus Tercantik di Jateng, Salah satunya ada di Magelang?

Itu kan didirikan pada tahun 1935 oleh Ir.Th. Karsten sebagai arsiteknya.

Kemudian disahkan oleh Sultan Hamengkubuwana VIII juga.

Jika benar, koleksi-koleksi ini awalnya berasal dari barang yang dirampas oleh Belanda di Java Instituut. 

Muhammad Algrinsyah Taufik, seorang edukator Museum Sonobudoyo, mengatakan, "Lalu ketika Belanda tersingkir dari Indonesia baru diakuisisi ke museum."

BACA JUGA:Bermain air sepuasnya cuma Rp 10 ribuan di Ben Dina Hills Kolam Renang dengan View Gunung Slamet

koleksi di dalam museum sonobudoyo yogyakarta--GOOGLE

Sesuai dengan Undang-undang No. 22 tahun 2000, yang memberikan otoritas otonomi daerah kepada pemerintah dan provinsi, Museum Sonobudoyo diserahkan ke Departemen Pendidikan dan Kebudayaan pada akhir tahun 1974. 

Pada Januari 2001, Museum Sonobudoyo menjadi bagian dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi DI Yogyakarta.

BACA JUGA:Cobain Serunya Camping di Pantai Greweng Gunungkidul, Keindahannya Bikin Betah!

Sumber: