Situasi Terkini Demo Mahasiswa Tuntut Jokowi Turun di Depan Istana

Situasi Terkini Demo Mahasiswa Tuntut Jokowi Turun di Depan Istana

Mahasiswa yang sedang melakukan unjuk rasa di depan Istana sampai melakukan aksi bakar-bakar di jalan raya-TANGKAPAN LAYAR-INSTAGRAM

JAKARTA, MAGELANGEKSPRES -- Aksi unjuk rasa mahasiswa hingga Rabu, 7 Februari 2024 malam belum berakhir.

Kelompok mahasiswa yang terdiri dari Forum Lembaga Legislatif mahasiswa Indonesia (FL2MI), Senat mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (SEMA PTKIN), dan Asosiasi mahasiswa Hukum Tata Negara Seluruh Indonesia (AM HTN-SI) masih bertahan di perempatan Harmoni, Jakarta Pusat.

Mereka melakukan aksi pemakzulan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Seorang orator terus melakukan orasi dari atas sebuah mobil komando yang berada di belakang pagar beton, di jalan menuju kawasan Istana Presiden RI.

BACA JUGA:Hasil Survei Pilpres Terbaru Prabowo Gibran Raih 52,5 Persen, Wacana Sekali Putaran Semakin Terbuka

Dalam orasinya, ia terus meneriakkan tuntutan agar Jokowi turun dari jabatannya.

Selama aksi berlangsung, mereka juga membakar ban dan spanduk sebagai simbol protes. Meskipun demikian, aksi tersebut masih berlangsung dengan kondusif.

Sementara itu, aparat kepolisian yang mengenakan seragam lengkap tetap berjaga di belakang pagar pembatas.

BACA JUGA:Status Pencalonan Prabowo-Gibran Tetap Sah Menurut Pakar Hukum, Ini Sebabnya!

Aparat kepolisian masih memberikan waktu kepada para mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi mereka.

"Masih ada waktu hingga pukul 18.00 WIB untuk menyampaikan pendapat," kata salah seorang perwira kepolisian di tempat kejadian.

Selanjutnya, aparat kepolisian akan memberikan imbauan melalui pengeras suara dan memasang spanduk untuk meminta para mahasiswa segera membubarkan diri.

BACA JUGA:Tidak Lagi Dianggap Kader PDIP, FX Hadi Rudyatmo Menilai Jokowi Sudah di Pihak Lain

Diketahui bahwa pada Rabu, 7 Februari, sore, ratusan mahasiswa melanjutkan aksi demonstrasi di perempatan Harmoni, Jakarta Pusat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: