Gus Ali Qoishor Watucongol Menilai Hak Angket Kecurangan Pemilu Tidak Perlu

Gus Ali Qoishor Watucongol Menilai Hak Angket Kecurangan Pemilu Tidak Perlu

KH Ali Qoishor Bin Abdul Haq Dalhar, Pengasuh Pondok Pesantren Darussalam Timur Watucongol, Muntilan, Magelang-Istimewa-

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES - Pengasuh Pondok Pesantren Darussalam Timur Watucongol, Muntilan, Magelang, KH Ali Qoishor Bin Abdul Haq Dalhar mengimbau masyarakat untuk selalu menjaga ketenangan, kedamaian, dan kerukunan pasca dilaksanakannya Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Ia juga mengajak seluruh masyarakat agar tetap aman tenang dan damai. Soal beda pandangan atau beda pilihan dalam Pemilu itu adalah hal yang wajar.

"Yang terpenting sudah bisa memberikan hak suara, semoga bermanfaat," imbau ulama yang akrab dengan sebutan Gus Ali Qoishor, Jumat, 23 Februari 2024.

BACA JUGA:Kyai Mukhlas Pabelan: Putusan MK Menjadi Pijakan Jihad Politik Kaum Muda

Lebih lanjut, Gus Ali Qoishor meminta masyarakat untuk menghormati proses penghitungan suara sampai dengan selesai. 

Soal dugaan adanya kecurangan pemilu yang akan digulirkan lewat Hak Angket, menurutnya tidak perlu. Dikatakan, pemilu di tahun 2024 ini sudah lebih baik dari pada pemilu-pemilu sebelumnya.

"Secara pribadi saya rasa itu tidak perlu karena saya melihat ada yang lebih penting. Untuk fokus mengatasi permasalah bangsa dan negara, maka saya mengimbau kepada masyarakat agar tidak terpancing dengan isu-isu atau berita yang belum tentu benar, kita percayakan kepada lembaga yang berwenang," paparnya.

BACA JUGA:Mengenal KH Muhammad Munawwir, Kyai Besar Pendiri Pondok Pesantren Al-Munawwir Krapyak Yogyakarta

Selanjutnya ia menegaskan kembali masyarakat agar lebih baik menunggu hasil resmi dari KPU, siapapun yang terpilih untuk memimpin bangsa ini.

"Semoga Allah memberikan kemudahan untuk kemajuan bangsa indonesia," tutupnya. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: