Gegara Longsor, Warga Desa Pagergunung Magelang Terisolasi Air Bersih
DROPPING. Bencana longsor di Desa Pagergunung, Kecamatan Grabag membuat saluran air bersih tersendat, sehingga PDAM Kabupaten Magelang melakukan droping air di desa tersebut, kemarin.-IST-MAGELANG EKSPRES
"Pagi diperbaiki, siang hari terjadi hujan dan longsor, dan sore hari pipa kembali mengalami kerusakan. Setelah sore diperbaiki, malam harinya hujan dan longsor terjadi lagi, begitu terus," ujarnya.
Heru mengungkapkan bahwa sekitar 70 persen atau sekitar 3.500 sambungan air pelanggan dari sub unit Grabag mengalami gangguan.
Sementara itu, pelanggan lainnya masih dapat menikmati pasokan air karena berasal dari sistem Telogorejo.
Dalam beberapa hari terakhir, mereka bergantung pada distribusi air bersih yang disediakan oleh Perumda Air Minum Tirta Gemilang serta BPBD Kabupaten Magelang.
BACA JUGA:Pengunjung Perdana di Tahun 2025 Candi Borobudur Magelang Dapat Hadiah Spesial
Kasubbag Umum dan PDE Perumda Air Minum Tirta Gemilang Kabupaten Magelang, Eko Prasetyo, menyatakan bahwa jaringan pipa di sumber mata air Rucah-rucah, Nglimut, sudah mengalami pemutusan sebanyak empat kali.
"Setiap kali jaringan pipa terputus, kami langsung melakukan perbaikan. Kami telah mendistribusikan air sejak terputusnya sambungan pipa yang pertama pada sekitar 21 Desember 2024," ujarnya.
Namun, ia menambahkan, hujan yang terus menerus mengguyur wilayah Kecamatan Grabag menyebabkan lereng di sekitar sumber mata air mengalami longsor.
BACA JUGA:Kasus Kriminalitas Meningkat di Kabupaten Magelang, Polresta Hanya Bisa Selesaikan 70 Persen
Perumda Air Minum Tirta Gemilang berusaha untuk mengatasi masalah tersebut dengan metode lain, yaitu dengan menggantung jaringan pipa dan memasang selang.
Eko menyatakan bahwa kondisi ini telah menjadi tantangan setiap tahun saat musim hujan tiba.
Perlu dicatat bahwa jaringan pipa yang berasal dari mata air Rucah-rucah, Nglimut, sering kali terputus akibat longsor.
BACA JUGA:Seorang Ayah di Magelang Kabur, Usai Dilaporkan Berbuat Asusila Kepada Putri Kandungnya
Namun, karena letak mata air yang berada di lereng, dia belum menemukan alternatif untuk mengubah jalurnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: magelang ekspres