Program Makan Bergizi Gratis Dimulai di Magelang, Sasar 3.000 Penerima Manfaat

Ahli gizi dari SPPG Kota Magelang telah menghitung angka kecukupan gizi (AKG) serta gramasinya, yang kemudian disesuaikan dengan usia sasaran.

BACA JUGA:Tak Lagi Menjabat, dr Aziz Ingin Program Pokmas Tetap Dilanjutkan Walikota yang Baru

Dengan demikian, menu tersebut memiliki kandungan gizi yang memadai.

Selain itu, untuk bahan baku untuk program MBG diperoleh secara bertahap.

Termasuk beras, sayuran, dan buah-buahan.

BACA JUGA:Event Planimaphoria, Ribuan Warga Datangi Terminal Tidar Kota Magelang

"Jadi, sekitar pukul 01.00 tadi, tim persiapan sudah mulai memasak karena hari ini kami harus menyediakan sarapan pagi bagi siswa PAUD hingga SD," ujarnya.

Sementara itu, untuk siswa SMP dan SMA, jadwal penyajian ditentukan pada siang hari.

Mengenai distribusi, Rauuf menyampaikan bahwa kantor SPPG Kota Magelang memiliki dua armada mobil dan akan mendapatkan bantuan dari instansi lain jika diperlukan armada tambahan.

BACA JUGA:Tingkatkan Literasi Masyarakat, Disperpusip Kota Magelang Hadirkan Pojok Baca Digital di Terminal Tipe A Tidar

Ketika ditanya mengenai anggaran, Rauuf menyebutkan bahwa seluruh dana berasal dari BGN.

Ia menambahkan bahwa setelah peluncuran resmi program MBG pada hari Senin, SPPG Kota Magelang akan mulai beroperasi setiap hari.

Distribusi MBG akan berlangsung selama lima hari dalam sepekan.

BACA JUGA:Ojol Diwacanakan Dapat Subsidi BBM, Komunitas Ojek Pengkolan Kota Magelang Minta Jangan Pilih Kasih

"Untuk ibu hamil, ibu menyusui, dan balita, sesuai dengan petunjuk teknis, akan dilakukan setiap dua hari sekali. Namun, kami masih menantikan arahan teknis yang lebih lanjut," tuturnya.

Sumber: magelang ekspres