Volume Sampah di Kota Magelang Naik 70 Persen Selama Lebaran

NAIK. Volume sampah selama libur Lebaran 1446 H di Kota Magelang berimbas pada peningkatan 70 persen sampah di TPSA Banyuurip.-WIWID ARIF-MAGELANG EKSPRES
MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.ID - Kedatangan para pemudik pada libur Lebaran 2025 menyebabkan peningkatan signifikan volume sampah di Kota Magelang.
Biasanya, volume sampah harian mencapai 50 ton, namun selama periode libur Lebaran, rata-rata meningkat menjadi 80 ton per hari.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Magelang, M Yunus, mengatakan peningkatan sekitar 70 persen ini tergolong tinggi jika dibandingkan dengan tren libur Lebaran tahun-tahun sebelumnya.
BACA JUGA:Inovasi JAJIT SMP Tarakanita Magelang Latih Siswa Daur Ulang Sampah
"Pada tahun-tahun lalu, dalam kondisi serupa, peningkatan volume sampah tidak pernah melebihi 30 persen dibandingkan hari biasa," ujarnya Selasa, 8 April 2025.
Menurutnya, situasi ini menunjukkan bahwa jumlah pemudik yang datang ke Kota Magelang jauh lebih banyak dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Dengan tambahan sampah dari para pemudik, total volume sampah di Kota Magelang selama seminggu libur Lebaran mencapai lebih dari 600 ton.
BACA JUGA:Si Ola Cantik, Inovasi SDN Cacaban 6 Magelang Sulap Sampah Jadi Rupiah
Selain sampah rumah tangga, volume tersebut juga mencakup sampah yang dihasilkan dari toko-toko, swalayan, rumah makan, serta sampah yang berserakan di jalan.
DLH Kota Magelang sebelumnya telah melakukan langkah-langkah antisipatif untuk menghadapi kenaikan volume sampah selama libur Lebaran.
Salah satu langkah yang diambil adalah meningkatkan frekuensi pengangkutan sampah, mengerahkan tim reaksi cepat, serta memperpanjang jam kerja petugas kebersihan di lapangan.
BACA JUGA:Pusaka Dasa SMPN 10 Magelang, Model Pengelolaan Sampah Inspiratif Berkelanjutan
"Alhamdulillah, selama libur Lebaran tahun ini, kondisi jalan raya, fasilitas umum, dan depo-depo tetap terjaga, sehingga kita dapat mempertahankan citra kebersihan di hadapan para pemudik," ungkapnya.
Untuk mengurangi jumlah sampah yang meningkat, M Yunus berupaya menambah 60 bank sampah yang sebelumnya telah didirikan di setiap RW.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: magelang ekspres