TERUNGKAP! Lokasi Pusat Kerajaan Mataram Kuno Bukan di Jogjakarta Faktanya Ada Di Sini

Sabtu 19-08-2023,18:08 WIB
Reporter : Arief Setyoko
Editor : Arief Setyoko

MAGELANG, MAGELANG EKSPRES -- Nusantara diyakini sebagai peradaban manusia yang sangat maju. Hal ini yang menjadi kebanggaan bagi Indonesia, karena memiliki sejarah panjang dan peradaban yang canggih.

Beberapa bukti tentang kemajuan Nusantara di masa lalu adalah kesuksesan Kerajaan Mataram Kuno.

Kita tahu bahwa candi-candi yang tersebar di Jawa Tengah dan Jogjakarta adalah mahakarya kerajaan Mataram Kuno.

Ada Candi Borobudur dan Candi Prambanan, yang masuk dalam situs candi terbesar di Indonesia dan bahkan hingga dunia.

Kerajaan Mataram Kuno juga biasa disebut kerajaan Medang terletak di Jawa Tengah dan perbatasan Jogjakarta.

Pada abad 10, kawasan pemerintahan berpindah ke Jawa Timur.

BACA JUGA:Dahsyatnya Letusan Merapi Membuat Ibukota Kerajaan Mataram Dipindahkan

Kerajaan Mataram Kuno didirikan oleh Dinasti Sanjaya yang berasal dari wangsa Syailendra. Diketahui bahwa wangsa merupakan dinasti atau kelanjutan kekuasaan yang diturunkan berdasarkan oleh garis keturunan.

Sanjaya memiliki gelar lengkap Rakai Mataram Sang Ratu Sanjaya. Hal ini tercantum di dalam prasasti Mantyasih pada tahun 907 dan dikeluarkan oleh Maharaja Dyah Balitung yang terletak di Kampung Meteseh, Kelurahan Magelang, Kota Magelang.

Pada tahun 732 masehi, Raja Sanjaya menerbitkan prasasti Canggal yang membahas pendirian lingga dan bangunan candi di atas sebuah bukit. Diketahui bahwa tujuan didirikannya tempat tersebut yaitu untuk pemujaan Dewa Siwa.

Prasasti Canggal juga memuat tentang penguasa bernama Raja Sanna yang bertakhta di Pulau Jawa. Sosok tersebut dikisahkan sebagai pemimpin yang bijaksana.

BACA JUGA:Fakta Candi Borobudur Dikelilingi Danau Purba yang Kering Sejak Tahun 660 M

Raja Sanna diceritakan gugur dalam pertempuran. Hingga setelahnya Kerajaan Mataram kerajaan dipimpin oleh Sannaha yang berhasil menundukkan raja-raja dan menjadikan Pulau Jawa kembali aman.

Kerajaan Mataram terpecah menjadi dua dinasti yakni Dinasti Sanjaya dan Dinasti Syailendra.

Perbedaan itu terdapat pada kepercayaan yang dianut. Dinasti Syailendra pemuja Dewa Siwa dan Syailendra Buddha Mahayana.

Kategori :