Kemenhub Terus Memonitor, Pastikan Pelayanan Penerbangan Sriwijaya Air Tetap Berjalan

Kemenhub Terus Memonitor, Pastikan Pelayanan Penerbangan Sriwijaya Air Tetap Berjalan

MAGELANGEKSPRES.COM JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan pelayanan penerbangan maskapai Sriwijaya Air tetap berjalan baik, pascakeputusan dari Sriwijaya Air untuk menghentikan kerja sama dengan Garuda Indonesia. “Menhub telah memerintahkan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara untuk melakukan langkah-langkah pengawasan terhadap Sriwijaya Air untuk memastikan pelayanan yang diberikan tetap memenuhi aspek keselamatan dan keamanan penerbangan,” ujar Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan Hengki Angkasawan, Sabtu (9/10). Hengki menjelaskan, pihak Sriwijaya Air telah berkomitmen untuk menjamin pelayanan penerbangannya tidak terganggu pascakeputusan penghentian kerja sama dengan Garuda Indonesia dengan tetap mengutamakan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan. Hengki juga memberikan apresiasi kepada maskapai Sriwijaya Air yang telah melaksanakan kewajibannya terhadap sejumlah penumpang yang mengalami keterlambatan dan pembatalan penerbangan di sejumlah Bandara pada Kamis (7/10), sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 89 Tahun 2015 Tentang Penanganan Keterlamatan Penerbangan (Delay Management) pada Badan Usaha Angkutan Udara Niaga Berjadwal di Indonesia. “Kami mendapatkan laporan bahwa Sriwijaya Air telah melaksanakan kewajibannya untuk memastikan seluruh penumpang yang terdampak telah mendapatkan haknya sesuai ketentuan yang berlaku. Kami akan terus memonitor perkembangannya,” terang Hengki - Saat ini Sriwijaya Group masih mengoperasikan sebanyak 11 unit pesawat udara dari 30 unit pesawat udara yang dimiliki, selebihnya tidak dioperasikan karena dalam masa periode perawatan, baik di GMF maupun perawatan Aircraft On Ground atau (AOG). Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Polana B. Pramesti menyampaikan pihaknya akan terus melakukan pengawasan dan monitoring terhadap pesawat Sriwijaya Group yang masih beroperasi di sejumlah rute. “Saya telah menginstruksikan kepada Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian pesawat Udara dan Kantor Otoritas Bandar Udara untuk melaksanakan kegiatan pengawasan dan monitoring terhadap pemenuhan aspek keselamatan dan pelayanan penumpang PT. Sriwijaya Group," kata dia. (chi/jpnn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: