Hadist Ini akan Memotivasi Anda Shalat Berjamaah di Masjid, Baca dan Renungkan !

Hadist Ini akan Memotivasi Anda Shalat Berjamaah di Masjid, Baca dan Renungkan !

Hadist Ini akan Memotivasi Anda Shalat Berjamaah di Masjid, Baca dan Renungkan !--

MAGELANG EKSPRES- Sudah berungkali kita mendengar dan mengetahui bahwa shalat berjamaah di masjid itu pahalanya 27 derajat.

Jauh lebih banyak dibanding shalat sendirian yang pahalanya hanya dihitung 1 derajat.

Nasehat tentang keutamaan shalat berjamaah di masjid yang disampaikan guru ngaji kita, ustadz kita, kiai kita bahkan orang tua kita sudah berulangkali masuk telinga kita.

Namun nasehat itu hanya lewat begitu saja, masuk lewat telinga kanan keluar lewat telinga kiri atau sebaliknya.

Tak ada yang nyantol dan memotivasi kita untuk segera mengerjakan shalat berjamaah di masjid.

BACA JUGA:Orang-orang yang Mendapatkan Udzur Meninggalkan Shalat Berjamaah di Masjid

Ketika Allah Ta'ala memanggil lewat muadzin yang melantukan adzan tak juga menjadikan kita beranjak melangkah ke masjid. Malas atau disibukkan dengan urusan dunia.

Coba renungkan hadist ini !

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

صَلاَةُ الرَّجُلِ فِى جَمَاعَةٍ تَزِيدُ عَلَى صَلاَتِهِ فِى بَيْتِهِ وَصَلاَتِهِ فِى سُوقِهِ بِضْعًا وَعِشْرِينَ دَرَجَةً وَذَلِكَ أَنَّ أَحَدَهُمْ إِذَا تَوَضَّأَ فَأَحْسَنَ الْوُضُوءَ ثُمَّ أَتَى الْمَسْجِدَ لاَ يَنْهَزُهُ إِلاَّ الصَّلاَةُ لاَ يُرِيدُ إِلاَّ الصَّلاَةَ فَلَمْ يَخْطُ خَطْوَةً إِلاَّ رُفِعَ لَهُ بِهَا دَرَجَةٌ وَحُطَّ عَنْهُ بِهَا خَطِيئَةٌ حَتَّى يَدْخُلَ الْمَسْجِدَ فَإِذَا دَخَلَ الْمَسْجِدَ كَانَ فِى الصَّلاَةِ مَا كَانَتِ الصَّلاَةُ هِىَ تَحْبِسُهُ وَالْمَلاَئِكَةُ يُصَلُّونَ عَلَى أَحَدِكُمْ مَا دَامَ فِى مَجْلِسِهِ الَّذِى صَلَّى فِيهِ يَقُولُونَ اللَّهُمَّ ارْحَمْهُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اللَّهُمَّ تُبْ عَلَيْهِ مَا لَمْ يُؤْذِ فِيهِ مَا لَمْ يُحْدِثْ فِيهِ

“Shalat seseorang dengan berjamaah lebih banyak pahalanya daripada shalat sendirian di pasar atau di rumahnya, yaitu selisih 20 sekian derajat. Sebab, seseorang yang telah menyempurnakan wudhunya kemudian pergi ke masjid dengan tujuan untuk shalat, tiap ia melangkah satu langkah maka diangkatkan baginya satu derajat dan dihapuskan satu dosanya, sampai ia masuk masjid. Apabila ia berada dalam masjid, ia dianggap mengerjakan shalat selama ia menunggu hingga shalat dilaksanakan. Para malaikat lalu mendoakan orang yang senantiasa di tempat ia shalat, “Ya Allah, kasihanilah dia, ampunilah dosa-dosanya, terimalah taubatnya.” Hal itu selama ia tidak berbuat kejelekan dan tidak berhadats.” (HR. Bukhari no. 477 dan Muslim no. 649).

Pelajaran yang bisa dipetik dari hari hadist tersebut :

1. Shalat berjamaah di masjid lebih utama daripada shalat sendirian yaitu 25, 26, atau 27 derajat sebagaimana disebutkan dalam riwayat lainnya.

2. Hukum shalat berjamaah bagi pria adalah fardhu ‘ain menurut pendapat yang lebih kuat. Sedangkan bagi wanita tidaklah dihukumi wajib  karena sebaik-baik shalat wanita adalah di rumahnya.

Sedangkan hadits ini yang menerangkan pahala shalat berjamaah 20 sekian derajat daripada shalat sendirian tidak menunjukkan bahwa hukum shalat jamaah itu sunnah (dianjurkan).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: