17 Proyek Jalan di Batang Sudah Diselesaikan

BATANG - Komitmen Bupati Batang, Wihaji, untuk membenahi infrastruktur jalan guna mendukung akses pendidikan dan wisata mulai menunjukkan hasil. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) setempat mencatat, setidaknya 17 dari total 21 paket pekerjaan jalan di tahun 2019 yang sudah diselesaikan 100 persen. Hal itu dibenarkan Kepala DPUPR Kabupaten Batang, Ir Ketut Mariadji melalui Kasi Pemeliharaan dan Jembatan, Endro Suryono. Ia mengatakan, hingga awal Oktober, sudah ada 17 paket pekerjaan jalan yang sudah selesai, sehingga praktis tinggal empat paket yang masih terus dikebut pengerjaannya. "Alhamdulillah, sudah banyak proyek jalan yang selesai. Sehingga, bisa dimanfaatkan oleh masyarakat yang benar benar membutuhkan. Terlebih, program Bupati Batang untuk menunjang akses fasilitas pendidikan, wisata dan lainnya, sedikit demi sedikit sudah mulai terealisasi dan terlihat wujudnya," ungkapnya, Kamis (10/10). Adapun 17 paket pekerjaan jalan yang telah selesai 100 persen tersebut meliputi, peningkatan ruas jalan Lebo-Krengseng, Kecamatan Gringsing, pemeliharaan ruas jalan Tegalsari-Kecepak Kecamatan Batang, dan Pengaspalan Jalan Poros Desa Pesalakan-Tombo. Kemudian, pemeliharaan jalan Pasekaran-Pandansari Warungasem, pengaspalan jalan Desa Pesaren-Sawahjoho, Warungasem. rabat beton Jalan Pranten ke Ngluwok Deles, pemeliharaan jalan antar Desa Wonokerso - Bakalan dan Desa Karanggeneng, Kandeman. Selain itu, perbaikan jalan Curug Genting Blado, pembangunan jalan penghubung Limpung-Tersono Kecamatan Limpung, pembangunan jalan penghubung Tersono-Sangubanyu Kecamatan Tersono, dan pemeliharaan jalan Surodadi - Pujud, Gringsing. Lalu, pemeliharaan jalan Sidoharjo - Mojotengah, pemeliharaan jalan Makam Pahlawan Kecamatan Batang, pengaspalan jalan penghubung antar Desa Ngadirejo - Desa Pacet Reban, peningkatan Jalan Basuki Rahmat, peningkatan jalan Kalimanggis -KedawungPos, dan peningkatan Jalan Bandar-Gerlang. Sementara itu, meski belum mencapai 100 persen, namun 4 pekerjaan jalan lainnya juga menunjukkan progres yang relatif bagus. “Dengan sisa waktu yang ada, kami optimis progresnya akan bisa dikebut, sehingga sudah selesai sebelum akhir tahun 2019,” katanya. Ditambahkan dia, pada masa kepemimpinan Bupati Wihaji, kata Endro, proyek pengerjaan jalan juga merata. Tidak hanya menyasar wilayah perkotaan saja, melainkan juga wilayah Kecamatan Gringsing maupun Kecamatan Bawang yang sebelumnya digadang gadang tidak pernah tersentuh pembangunan jalan. "Tahun 2020 mendatang, kami masih akan melanjutkan pekerjaan jalan dengan prioritas akses penunjang fasilitas pendidikan wisata dan lainnya. Persebarannyanya pun masih akan merata," pungkasnya. (fel)

Sumber: