“Bulan Penuh” Kenalkan Karya-Karya Monumental Seniman Lokal Purworejo
![“Bulan Penuh” Kenalkan Karya-Karya Monumental Seniman Lokal Purworejo](https://magelangekspres.disway.id/upload/f2e66bbb1c85ea3bf8e85bac6b281d39.jpg)
KENAL KARYA. Sejumlah seniman tampil total mengenalkan karya monumentalnya dalam event bertajuk “Bulan Penuh” di kawasan Art Center Purworejo, Sabtu (16/12) malam.-foto: eko sutopo/purworejo ekspres magelangekspres-MAGELANG EKSPRES
Bahkan, tidak sedikit pelaku seni telah memiliki jangkauan ke kancah nasional hingga internasional dan membawa nama baik Purworejo.
Kondisi itu memantik kepedulian dari berbagai komunitas lintas disiplin seni untuk turut menjaga keberlanjutannya melalui sebuah event terprogram.
“Bulan Penuh merupakan ruang ekspresi sekaligus laboratorium penciptaan karya seni pertunjukan yang digelar di kawasan Art Center Purworejo. Selain itu, ajang ini dapat menjadi ruang presentasi dan diskusi antarseniman lintas disiplin ilmu untuk saling berbagi dan saling menguatkan sehingga diharapkan melalui ruang ini akan muncul karya-karya terbaik dan monumental putra-putri Purworejo,” katanya.
BACA JUGA:223 Siswa Sanggar Tari Prigel Purworejo Tampilkan 14 Tarian, Ujian Sekaligus Jadi Ajang Apresiasi
Menurutnya, seni pertunjukan menjadi salah satu subsektor Ekraf dari sejumlah sektor yang telah diprioritaskan oleh Pemerintah Kabupaten Purworejo. Karena itu, beragam pertunjukan yang secara bergantian tampil dalam Bulan Penuh diharapkan mampu menjadi motor penggerak Ekraf.
“Tidak hanya seni tari, musik, atau teater, ke depan bisa kita ajak teman-teman lain seperti fashion, perfilman, dan penulisan karena itu juga bagian dari Ekraf,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinporapar dalam sesi diskusi menyebut ada 3 fungsi utama Art Center. Fungsi pertama terkait dengan pelestarian atau konservasi dengan menghadirkan sejumlah benda-benda antik atau kuno di dalam Art Center.
Selanjutnya fungsi kedua lebih dominan yakni edukasi dengan mengangkat memori kolektif masyarakat tentang perjalanan peradaban Purworejo dari masa ke masa.
“Fungsi ketiga sebagai showroom dan wadah kreativitas bagi semua komunitas. Artinya ekonomi kreatif akan menjadi salah satu motor yang bisa dipersiapkan dan digelar, termasuk hasil karya semua penggiat Ekraf,” sebutnya.
Pihaknya pun memberikan apresiasi khusus kepada seluruh komunitas dan penyaji yang telah bergandengan untuk menginisiasi Bulan Penuh. Adanya event tersebut sekaligus menguatkan Art Center sebagai rumah bagi seluruh komunitas untuk memunculkan kreativitas-kreativitas baru.
BACA JUGA:Yuli Hastuti Dilantik, Perempuan Pertama Jabat Bupati Purworejo
“Malam hari ini Bulan Penuh menjadi salah satu event yang sangat positif, terima kasih untuk seluruh komunitas yang terlibat karena ini diinisasi oleh berbagai komunitas. Dan kami Dinas Porapar berkomitmen bahwa kegiatan seperti ini akan terus ada sepanjang tahun 2024. Masalah periodesasinya, nanti kita bicarakan. Jadi ini menjadi yang pertama untuk memulai langkah ke depan,” tandasnya. (top)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: magelang ekspres