Lambat, Alkap DPRD Kebumen Hingga Kini Belum Terbentuk

Namun, hingga saat ini, upaya tersebut belum berhasil, mengingat anggota dewan dari PAN belum mendapatkan tempat dalam pembentukan fraksi.

“Apabila hingga hari ini fraksi belum terbentuk, kami bisa menyimpulkan jika pimpinan definitif belum bisa melaksanakan tugas-tugasnya," ujarnya.

BACA JUGA:Ribuan Masyarakat Antusias Menyaksikan Magelang Etno Carnival 2024

BACA JUGA:Fatayat NU Jateng Bekali Kader Bantu Pemerintah Turunkan Angka Stunting di Kabupaten Magelang

Menurutnya, anggota dewan dari PDIP dan PPP juga mengalami nasib yang sama.

Situasi ini sebenarnya bisa dihindari jika pimpinan sementara lebih aktif dalam berkomunikasi dengan para pemimpin partai politik.

Ia menekankan bahwa pimpinan dewan sementara seharusnya dapat menjembatani pembentukan fraksi melalui berbagai pendekatan, baik secara resmi maupun tidak resmi.

"Hal ini harus merujuk pada tata tertib dan Peraturan Pemerintah yang berlaku. Proses fasilitasi dapat dilakukan dengan berbagai cara. Ini adalah tanggung jawab pimpinan sementara," jelasnya.

BACA JUGA:KPK Ajak DPRD Kabupaten Magelang Cegah Tindak Pidana Korupsi

BACA JUGA:KPK Ingatkan DPRD Kota Magelang: Jadilah Pengawas, Bukan Pemain

Gito mengingatkan agar pimpinan partai politik tidak saling mengedepankan ego dalam proses pembentukan fraksi. Mengingat PAN hanya memiliki tiga kursi di dewan, penting untuk melibatkan mereka dalam diskusi mengenai pembentukan fraksi.

"Dengan situasi kemarin, beberapa partai terjebak dalam ego. Mereka seharusnya menyadari bahwa mereka bukan hanya utusan partai, tetapi juga wakil rakyat," tegasnya.

Dia tidak ingin terlibat terlalu jauh dalam mempertanyakan dasar pelaksanaan rapat paripurna pembentukan fraksi yang berlangsung pada Jumat 13 September 2024 lalu.

BACA JUGA:Alkap Dewan Kota Magelang Ditarget Rampung Bulan Depan

Dirinya hanya merasa prihatin karena satu bulan setelah pelantikan, pimpinan dewan sementara belum dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.

Sumber: