Rahasia Membaca Surat al-Ikhlas dan al-Kafirun pada Shalat Qabliyah Subuh dan Bakdiyah Maghrib

MAGELANG EKSPRES- Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam senantiasa merutinkan membaca surat al-Ikhlas dan al-Kafirun pada shalat sunnah 2 rakaat sebelum subuh dan setelah maghrib. Ini menunjukkan bahwa membaca surat al-Ikhlas dan al-Kafirun pada 2 shalat sunnah tersebut mempunyai keutamaan yang besar.

Ada banyak hadis yang menunjukkan rutinitas Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam membaca surat al-Ikhlas dan al-Kafirun.

Diantaranya hadis dari Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhuma, beliau mengatakan,

أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَرَأَ فِي الرَّكْعَتَيْنِ قَبْلَ الْفَجْرِ، وَالرَّكْعَتَيْنِ بَعْدَ الْمَغْرِبِ، بِضْعًا وَعِشْرِينَ مَرَّةً أَوْ بِضْعَ عَشْرَةَ مَرَّةً: قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ، وَقُلْ هُوَ اللهُ أَحَدٌ

Lebih dari 2 kali (dalam riwayat lain) belasan kali, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam membaca surat al-Ikhlas dan al-Kafirun di 2 rakaat sebelum subuh, dan 2 rakaat setelah maghrib. (HR. Ahmad 4763 dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth).

BACA JUGA:Cara Membatalkan Shalat Sunnah Ketika Iqamah Dikumandangkan

Dalam hadis lain, Ibnu Umar juga mengatakan,

رَمَقْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عِشْرِينَ مَرَّةً، يَقْرَأُ فِي الرَّكْعَتَيْنِ بَعْدَ الْمَغْرِبِ ، وَفِي الرَّكْعَتَيْنِ قَبْلَ الْفَجْرِ : قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ، وَقُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ

Aku memperhatikan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam selama 20 kali, membaca surat al-Kafirun dan al-Ikhlas di 2 rakaat setelah maghrib dan 2 rakaat sebelum subuh. (HR. Nasai 992 dan dihasankan al-Albani).

Kemudian, keterangan sahabat Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu,

مَا أُحْصِي مَا سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقْرَأُ فِي الرَّكْعَتَيْنِ بَعْدَ المَغْرِبِ ، وَفِي الرَّكْعَتَيْنِ قَبْلَ صَلَاةِ الفَجْرِ : بِقُلْ يَا أَيُّهَا الكَافِرُونَ، وَقُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ

Tak terhitung aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam membaca surat al-Kafirun dan al-Ikhlas ketika shalat 2 rakaat setelah maghrib dan 2 rakaat sebelum subuh. (HR. Tumurdzi 431 dan dishahihkan al-Albani).

BACA JUGA:Tidak Ada Anjuran Khusus Membaca Surat al-Jumuah Kecuali Bagi Imam Shalat Jumat

Juga keterangan dari A’isyah radhiyallahu ‘anha,

كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقْرَأُ فِي الرَّكْعَتَيْنِ قَبْلَ الصُّبْحِ وَالرَّكْعَتَيْنِ بَعْدَ الْمَغْرِبِ: قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ وَقُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam terbiasa membaca surat al-Kafirun dan al-Ikhlas ketika mengerjakan 2 rakaat sebelum subuh  dan 2 rakaat setelah maghrib. (HR. Thabrani dalam al-Ausath 7304).

Kesimpulan yang bisa dipetik dari hadis di atas adalah dianjurkan untuk merutinkan membaca surat al-Kafirun dan surat al-Ikhlas ketika shalat qabliyah subuh dan bakdiyah maghrib.

Rahasia Membaca Surat al-Ikhlas dan al-Kafirun

Sumber: