Memperbanyak Sedekah di Bulan Ramadhan, Seperti Angin yang Bertiup

Memperbanyak Sedekah di Bulan Ramadhan, Seperti Angin yang Bertiup

Memperbanyak Sedekah di Bulan Ramadhan, Seperti Angin yang Bertiup--

MAGELANG EKSPRES-Bulan Ramadhan adalah bulan sedekah. Rasulullah Shalallahu ‘alahi wa sallam adalah orang yang paling dermawan.

Beliau adalah orang yang paling gemar bersedekah. Bahkan sedekah beliau semakin membara di bulan Ramadhan. Semangat beliau bersedekah seperti angin yang bertiup.

Dalam shahihain, dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah orang yang paling gemar bersedekah. Semangat beliau dalam bersedekah lebih membara lagi ketika bulan Ramadhan tatkala itu Jibril menemui beliau. Jibril menemui beliau setiap malamnya di bulan Ramadhan. Jibril mengajarkan Al-Qur’an kala itu. Dan Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah yang paling semangat dalam melakukan kebaikan bagai angin yang bertiup.”  (HR. Bukhari, no. 3554; Muslim no. 2307)

BACA JUGA:Donor Darah Termasuk Sedekah yang Paling Utama, Ulama Mengharamkan Jual Beli Darah

Imam Syafi’i rahimahullah berkata, “Aku sangat senang ketika melihat ada yang bertambah semangat mengulurkan tangan membantu orang lain di bulan Ramadhan karena meneladani Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, juga karena manusia saat puasa sangat-sangat membutuhkan bantuan di mana mereka telah tersibukkan dengan puasa dan shalat sehingga sulit untuk mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan mereka. Contoh ulama yang seperti itu adalah Al-Qadhi Abu Ya’la dan ulama Hambali lainnya.” (Lathaif Al-Ma’arif, hlm. 301)

Berlindung dari Sifat Pelit

Dari Sa’ad bin Abi Waqqash radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam meminta perlindungan di akhir shalat dengan kalimat-kalimat ini,

اللَّهُمَّ إنِّي أَعوذُ بِكَ مِنَ الجُبْنِ وَالبُخْلِ ، وَأعُوذُ بِكَ مِنْ أَنْ أُرَدَّ إِلَى أَرْذَلِ العُمُرِ ، وَأعُوْذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الدُّنْيَا ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ القَبْرِ

“ALLOOHUMMA INNI A’UDZU BIKA MINAL JUBNI WAL BUKHLI, WA A’UDZU BIKA MIN AN URODDA ILA ARDZALIL ‘UMUR, WA A’UDZU BIKA MIN FITNATID-DUNYAA, WA A’UDZU BIKA MIN FITNATIL QOBRI (Artinya: Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari sifat pengecut dan kikir, dan aku berlindung kepada-Mu dari dikembalikan kepada umur yang paling hina–yaitu kepikunan–, aku berlindung kepada-Mu dari fitnah dunia, dan aku berlindung kepada-Mu dari fitnah kubur).” (HR. Bukhari, no. 6365)

Alasan Banyak Bersedekah di Bulan Ramadhan

1. Bulan Ramadhan adalah waktu yang mulia dan pahala menjadi berlipat ganda, termasuk pula pahala bersedekah.

2.Rajin bersedekah pada bulan Ramadhan akan mendapatkan pahala seperti pahala mereka yang beramal.

Sebagaimana Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menyebutkan keutamaan orang yang memberi makan buka puasa,

مَنْ فَطَّرَ صَائِمًا كَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ غَيْرَ أَنَّهُ لاَ يَنْقُصُ مِنْ أَجْرِ الصَّائِمِ شَيْئًا

“Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa tersebut sedikit pun juga.” (HR. Tirmidzi, no. 807; Ibnu Majah no. 1746; Ahmad, 5: 192; dari Zaid bin Khalid Al-Juhani. At-Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini hasan shahih. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih).

BACA JUGA:Meneladani Sedekah Abu Thalhah, Bersedekah dengan Kebun Kurma yang Paling Dicintai

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: