Ternyata Orang Yang Ngaku Korban Pelecehan di UNY Adalah Laki-laki yang Pasang Foto Perempuan

Ternyata Orang Yang Ngaku Korban Pelecehan di UNY Adalah Laki-laki yang Pasang Foto Perempuan

Ternyata Orang Yang Ngaku Korban Pelecehan di UNY Adalah Laki-laki yang Pasang Foto Perempuan--

Namun, unggahan tersebut telah dihapus di media sosial sehingga sulit untuk dilacak oleh pihak kampus.

BACA JUGA:Kasus Sopir Nangis-nangis Gegara Ban Serep Dicuri Orang, Ternyata Cuma Akting

Ali Mahmudi, Wakil Dekan Bidang Perencanaan, Keuangan, dan Sumber Daya FMIPA UNY, menyatakan bahwa pihaknya masih berusaha untuk mengidentifikasi mahasiswi yang diduga menjadi korban pelecehan seksual.

Sayangnya, identitas sang mahasiswi pun tidak pernah diketahui. Mengingat unggahan mengenai dugaan pelecehan seksual pun telah dihapus, pihak kampus akhirnya meminta bantuan dari pihak kepolisian untuk melakukan penelusuran.

"Kami sudah koordinasi dengan Polda, terutama untuk menelusuri kebenaran informasi yang beredar. Tapi banyak kejanggalan di sini," kata Ali Mahmudi.

BACA JUGA:VIRAL! Pelecehan Mahasiswi UNY Diduga Terjadi Lagi, Korban Ngaku Diancam Jika Berani Lapor

Bukannya kasus ini semakin terang, tapi justru kejanggalan ditemui pihak kampus.

Terutama mengenai informasi yang diunggah terkait dugaan pelecehan seksual oleh anggota BEM FMIPA UNY terhadap mahasiswi.

Pihak kampus menemukan kejanggalan ini dari informasi yang diunggah di media sosial oleh akun yang mengaku sebagai terduga pelaku.

Hal ini disebabkan oleh informasi yang diunggah tersebut yang menyatakan bahwa terduga korban adalah mahasiswa baru yang berkenalan dengan kakak tingkatnya melalui acara fakultas pada bulan Februari.

BACA JUGA:Felicya Angelista Minta Maaf Usai Videonya Ramai Menuai Komentar di Media Sosial Hingga Dituding Pro Israel

Namun, pada bulan Februari tersebut belum ada mahasiswa baru karena kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) 2023 baru dilakukan pada bulan Agustus. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: