Kontingen SMPN 2 Magelang Usung Tema Seni Tradisi Wujud Jati Diri Negeri di MEC 2024

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.COM - SMP Negeri 2 Magelang kembali mengikuti acara Magelang Ethno Carnival 2024.

Acara tersebut berlangsung Minggu, 15 September 2024 itu berpusat di Alun-Alun Kota Magelang.

Magelang Ethno Carnival (MEC) merupakan perayaan budaya yang rutin digelar setiap tahunnya oleh Pemerintah Kota Magelang untuk menonjolkan kekayaan seni dan tradisi Nusantara.

Adapun tema MEC tahun ini adalah “Bangkitkan Pesona Nusantara Wujudkan Magelang Maju, Sehat, dan Bahagia”.

BACA JUGA:Mengenal Panjangka Karya Padepokan Seni Gubuk Kebon di Magelang yang Sukses Menarik Masyarakat

Kurang lebih terdapat 70 kontingen dari Kota Magelang dan sekitarnya ikut memeriahkan ajang tahunan tersebut.

Selaras dengan tema yang MEC tersebut, SMPN 2 Magelang hadir dengan tema yang cukup menarik yakni “Seni Tradisi Wujud Jati Diri Negri”.

Tema tersebut diangkat oleh SMP N 2 Magelang dengan wujud persembahan tarian kuda lumping dan Kostum Ramah Lingkungan. Tarian ini bukan sekedar tarian, melainkan sebuah komitmen Cinta Tanah Air.

Gerakan tarian yang  dinamis dan antusias merefleksikan semangat herois dari kavaleri Pangeran Diponegoro dalam melawan penjajah yang pernah menggetarkan Nusantara.

BACA JUGA:KONI Kabupaten Magelang Buka Pendaftaran Calon Ketua Umum, Simak Syarat dan Tanggalnya!

Selain itu, untuk menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan, SMPN 2 juga menampilkan kostum kreatif dari bahan daur ulang yang ramah lingkungan.

Hal tersebut merupakan simbol kreativitas dan cinta bumi untuk mengingatkan kita pentingnya menjaga semesta dari kerusakan.

Semua properti yang digunakan, dibuat oleh siswa-siswi SMPN 2 Magelang dengan kreatif dan penuh cinta.  Kontingen SMPN 2 Magelang  dengan 50 personil ini diketuai oleh Prasto, M.Pd.

“Anak-anak sangat antusias dan bersemangat dalam mengikuti acara tersebut. Mereka sudah menampilkan yang terbaik. Semoga di tahun-tahun berikutnya kami bisa berpartisipasi lagi dengan kreasi dan inovasi yang lebih baik," ujarnya Prasto, ditemui Kamis (19/8).

Sumber: magelang ekspres