Anggota DPRD Kota Magelang HIR Jatmiko Jalankan Tugas di Awal Tahun, Salah-satunya Serahkan Bantuan Gamelan

Anggota DPRD Kota Magelang HIR Jatmiko Jalankan Tugas di Awal Tahun, Salah-satunya Serahkan Bantuan Gamelan

Anggota DPRD Kota Magelang Hir Jatmiko (kanan) menyerahkan bantuan Gamelan kepada Kepala Sekolah Maria Widarsih Lestari (kiri) SD Cacaban 3 Kota Magelang-Aulia Rifa Urbah-Dokumen pribadi

BACA JUGA:Ini Wajah Baru Aliran Sungai Kalibening di Magelang yang Sebelumnya di Penuhi Sampah

Menurutnya adanya globalisasi dan digitalisasi juga berdampak buruk bagi generasi muda.

Pihaknya mengeluh, banyak anak yang tidak tau apa itu karawitan, sehingga kesenian itu sudah mulai ditinggalkan.

Jatmiko mengungkapkan, pemberian alat musik klasik ini bisa menjadi perhatian serius.

Salah satunya untuk mempertahankan kebudayaan dan kesenian lokal.

Yang nantinya akan diteruskan oleh generasi-generasi yang akan datang.

“Barang kali, anak-anak Kota Magelang bisa membuat kejuaraan di tingkat Kota, Provinsi, maupun Nasional. Khususnya di Sd Cacaban 3,” tutur Jatmiko kepada Magelang Ekspres.

 “Nantinya, Gamelan ini bisa dipinjam untuk siapa saja, jadi mohon untuk dirawat dan dijaga. Ada rasa tanggung jawab yang diemban. Bahkan praktisi seni pun tidak apa-apa jika diperlukan,” tambahnya.

BACA JUGA:Bagaimana Cara Mendapatkan Rumah Bersubsidi? Manfaatkan Program Tuku Lemah Entuk Omah di Kota Magelang

Dirinya berharap, gamelan bisa menjadi alat untuk berkolaborasi, mengasah kreatifitas, dan inovasi anak.

Antara peralatan Jawa dan modern, seperti drumben dicampur musik-musik Jawa dengan latar gamelan.

Sementara itu, Kepala SD Negeri Cacaban 3, Maria Widarsih Lestari mengaku senang atas aspirasi pemberian alat musik tradisional Gamelan.

“Saya excited, tidak menyangka, tadi anak-anak sudah menanyakan kapan akan diadakan ekstrakulikuler Karawitan. Saya jadi ikut semangat dengan antusiasme anak-anak tadi,” ungkap Maria saat diwawancarai.

Maria mengaku, dirinya sudah membayangkan siswa-siswi akan berkolaborasi antar kelas.

Saling menjadi generasi yang ingat akan budaya kearifan lokal, khususnya pada bidang karawitan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres