Gelar Trabas Bayangkara Nasional di Wonosobo, Kapolda Jateng: Cooling System Jelang Kampanye Terbuka

Gelar Trabas Bayangkara Nasional di Wonosobo, Kapolda Jateng: Cooling System Jelang Kampanye Terbuka

SIRKUIT. Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi membuka sirkuit trabas di Bukit Sinatar Sapuran Wonosobo, Minggu (14/1).-Mohammad Mukarom magelangekspres-MAGELANG EKSPRES

Kegiatan rentetannya ada bakti sosial, pemeriksaan kesehatan gratis, dan penanaman 1500 bibit pohon pinus. Dalam kesempatannya, Irjen Pol Ahmad Luthfi juga menyinggung soal netralitas Polri selama pemilu.

"Netralitas sudah jadi harga mati, sudah jadi kewajiban kita. Tidak ada politik praktis bagi anggota Polri khususnya, dan ini doktrin kita sejak kita lahir," pungkasnya.

Lebih lanjut, Ketua Panitia Trabas Bayangkara, AKP Nuryawan Eko Ramdani mengungkapkan, event tersebut diikuti sebanyak 1500 penghobi motor trail untuk perebutkan total hadiah Rp 20 juta dan hadiah-hadiah door prize lainnya.

BACA JUGA:Hujan Tak Henti-henti, Sejumlah Wilayah di Wonosobo Ditimpa Bencana Longsor

"Event ini nasional, diikuti sebanyak 1500 peserta mulai dari Palembang, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, dan lain-lain," katanya.

Ia membeberkan, rute perjalanan trabas diperkirakan hingga sejauh 30km dengan waktu tempuh selama 3-4 jam. Peserta akan melalui medan yang cukup ekstrem, dengan sejumlah kategori.

Di rute tersebut, terdapat 5 titik tanjakan mulai dari tanjakan kelas top setinggi 75 meter, kemudian disusul dengan tanjakan-tanjakan lainnya hingga terndah di kelas bebek.

"Masing-masing kelas akan diambil 5 pemenang yang bisa tembus ke tanjakan tersebut. Peserta hanya dapat 3 kali kesempatan untuk trabasnya untuk mendapatkan total hadiah Rp 20 juta dari Bapak Kapolda," terangnya.

BACA JUGA:Proyek Jalan Sempol - Wonosroyo Wonosobo Baru Tuntas Setengah

Kegiatan itu disambut antusias masyarakat meski biaya registrasi sebesar Rp 100 ribu perorang. Panitia sudah menyediakan ambulan, jika dalam event tersebut terdapat peserta yang mengalami cedera.

"Antusias masyarakat baik sekali. Kita tak hanya bikin event trabas, tapi ada 200 paket sembako juga kita berikan ke masyarakat setempat," pungkasnya.

Lebih lanjut, Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat mengatakan, bahwa Bukit Sinatar menjadi salah satu destinasi trabas yang perlu terus dirawat. Ia berkomitmen, akan berupaya meningkatkan potensi wisata tersebut secara bertahap.

BACA JUGA:74 Gedung dan 218 Jiwa Terdampak Angin Ribut di Wonosobo

"Cocok sekali buat acara trabas. Hutannya rindang pohonnya, sejuk, jadi ini kita harus rawat terus. Kita akan perbaiki mana saja yang perlu dipoles supaya semakin menarik wisatawan," tandasnya. (mg7)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres